Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
Suksma Bali Dukung Pelestarian Parahyangan, Pawongan dan Pelemahan di Bali
Kamis, 22 November 2018,
21:00 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Penasehat Suksma Bali yang sekaligus Ketua PHRI Badung A A Rai Suryawijaya menyampaikan Bali selain pertanian, perdagangan umum, pariwisata adalah sumber penggerak kehidupan masyarakat Bali. Pariwisata Bali terkenal karena keunikan budaya yang dimiliki.
Kebudayan Bali menjadi kunci strategis, dan pelaku industri pariwisata harus ikut terlibat di dalam upaya pelestarian tersebut. Hal itu diungkapkannya saat audiensi dengan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) di ruang kerjanya, Kamis (22/11).
Untuk itu Suksma Bali hadir sebagai refleksi dukungan kepada budaya, lingkungan dan seluruh masyarakat Bali. Ditambahkan Rai Suryawijaya, Suksma Bali mendukung pelestarian Parahyangan, Pawongan dan Palemahan yang ada di Bali dengan melakukan berbagai kegiatan, dan dalam waktu dekat akan melaksanakan symposium serta charity gala dinner dimana simposium ini merupakan langkah strategis bagi pemasaran destinasi pariwisata, sedangkan charity gala dinner akan dikombinasikan dengan eksibisi kreatif dan pemberian penghargaan kepada para tokoh yang berjasa dalam bidang pariwisata dan lingkungan.
"Program Parahyangan kami wujudkan dengan kepedulian pada tempat budaya, program Pawongan kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu serta Palemahan kepedulian pada lingkungan yang salah satunya penanganan sampah plastik, kami ingin ciptakan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan," imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut, Wagub Cok Ace mendukung upaya yang dilakukan Suksma Bali dalam melestarikan Pawongan, Palemahan dan Parahyangan di Bali. Ia juga menyambut baik dan mendukung segala langkah dari Suksma Bali dalam upaya menjaga dan melestarikan alam, budaya serta membantu Krama Bali yang kurang mampu. Terlebih Suksma Bali juga menaruh perhatian pada penanganan sampah plastik yang hingga saat ini masih menjadi permasalahan di Bali.
"Saya sangat mendukung kegiatan ini, semua pihak baik pemerintah maupun swasta bekerjasama menangani permasalahan yang ada, baik itu sampah maupun kemiskinan, sehingga kedepannya Bali akan semakin nyaman bagi wisatawan dan masyarakat Bali juga makin sejahtera," imbuhnya.
Berita Premium
Reporter: Kominfo NTB
Berita Terpopuler
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu
Senin, 22 September 2025

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama
Sabtu, 20 September 2025

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda
Sabtu, 23 Agustus 2025

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
Jumat, 30 Mei 2025

29 Pasangan Ikuti Nikah Massal di Pengotan
Kamis, 15 Mei 2025