Kapolresta Denpasar: Polisi Tembak Mati Pelaku Narkoba Jika Melawan
Jumat, 14 Desember 2018,
07:22 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Beritabali.com,Badung. Kapolresta Denpasar AKBP Ruddi Setiawan menegaskan, pihaknya akan gencar dalam pemberantasan narkoba hingga ke akar-akarnya. Bila dimungkinkan, polisi akan menembak mati pelaku narkoba jika melakukan perlawanan.
[pilihan-redaksi]
Hal itu dikatakan Kapolresta Denpasar saat mengikuti rillis penangkapan narkoba di Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Kuta, Kamis (13/12). Mantan Kapolres Badung ini mengapresiasi tangkapan Bea Cukai kurun waktu sebulan ini berhasil menangkap 5 warganegara yang menyelundupkan 7.753,57 gram kokain, ganja dan MDMA. “Kami apresiasi jajaran Bea Cukai atas tangkapan terbesar ini,” ujarnya.
Hal itu dikatakan Kapolresta Denpasar saat mengikuti rillis penangkapan narkoba di Kantor Bea Cukai Ngurah Rai, Kuta, Kamis (13/12). Mantan Kapolres Badung ini mengapresiasi tangkapan Bea Cukai kurun waktu sebulan ini berhasil menangkap 5 warganegara yang menyelundupkan 7.753,57 gram kokain, ganja dan MDMA. “Kami apresiasi jajaran Bea Cukai atas tangkapan terbesar ini,” ujarnya.
Sebagai Ketua CTOC bentukan Kapolda Bali Irjen Pol Petrus Reinhard Golose, AKBP Ruddi berharap adanya kerjasama dengan seluruh stakeholder di Bali dalam pemberantasan narkoba. Supaya Bali aman dan tentram dan pada saat malam Tahun Baru tidak ada kegiatan pesta narkoba. “Tidak ada lagi pesta pesta narkoba di Bali. Mari jaga Bali aman dan tentram,” tegasnya.
[pilihan-redaksi2]
Dikatakannya, dengan tertangkapnya 5 warga asing menyelundupkan narkoba ke Bali dimungkinkan masih ada jaringan besar lainnya yang harus diungkap. Namun apabila para pelaku narkoba melakukan perlawanan saat ditangkap, aparat penegak hukum akan melakukan tindakan tegas. “Kami akan melakukan tindakan tegas yaitu tembak mati. Kalau dia melakukan perlawanan tembak mati,” ujar mantan Wadireskrimsus Polda Bali ini.
Dikatakannya, dengan tertangkapnya 5 warga asing menyelundupkan narkoba ke Bali dimungkinkan masih ada jaringan besar lainnya yang harus diungkap. Namun apabila para pelaku narkoba melakukan perlawanan saat ditangkap, aparat penegak hukum akan melakukan tindakan tegas. “Kami akan melakukan tindakan tegas yaitu tembak mati. Kalau dia melakukan perlawanan tembak mati,” ujar mantan Wadireskrimsus Polda Bali ini.
Selain itu, AKBP Ruddi meminta kepada media massa di Bali untuk ikut bersama-sama memberantas narkoba. Media diharapkan bisa menyampaikan hal ini kepada masyarakat dan generasi muda, apabila menemukan pelaku penyalahgunaan narkoba sebaiknya dilaporkan ke polisi terdekat, BNNP Bali ataupun pihak Bea Cukai. “Kalau ada indikasi pelaku penyalahgunaan narkoba, laporkan saja. Kami akan tangkap,” bebernya. (bbn/spy/rob)
Berita Badung Terbaru
Reporter: bbn/bgl