search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Alat Berkasus Teronggok di SDN 16 Kesiman
Rabu, 9 Oktober 2019, 10:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Sebuah alat dengan tinggi sekitar dua meter dan lebar 1,5 meter teronggok di salah satu ruangan di SDN 16 Kesiman. Alat yang berisikan sebuah bola kaca dengan diameter sekitar 50 cm tersebut oleh para guru dinamakan alat berkasus.

[pilihan-redaksi]
Kepala SDN 16 Kesiman Ida Ayu Made Armini mengungkap bahwa alat tersebut merupakan bantuan pemerintah pusat. Namun tidak diketahui nama lembaga atau institusi yang memberikan bantuan alat tersebut. 

"Cuma ada orang dinas yang membawa kesini sekitar 2 tahun lalu. Waktu itu ditanyakan apa nama alat dan bagai cara menggunakan, cuma dijawab nanti ada orang yang datang dan memberi penjelasan cara pengoperasian alat tersebut," ungkap Armini saat dikonfirmasi pada Selasa (8/10) di Denpasar.

Namun saat dikonfirmasi nama orang yang membawa alat tersebut dan instansi lembaga dari orang tersebut, Armini mengaku tidak mengetahui. Para guru di SDN 16 Kesiman juga tidak mengetahui nama alat dan fungsi alat tersebut dalam pembelajaran di sekolah. 

Alat yang kini di tempatkan di ruang Kelompok Kerja Guru (KKG) hanya menjadi pajangan. 

[pilihan-redaksi2]
Alat tersebut juga sudah beberapa kali pindah ruangan, mulai dari ruang guru, kemudian dipindah ke perpustakaan dan akhirnya ditempatkan di ruang KKG.

Menurut informasi yang diterima oleh para guru dari petugas pembawa alat, alat seharga Rp.62 juta tersebut harus ditempatkan di satu ruang khusus. Permasalahanya hingga kini SDN 16 Kesiman masih kekurangan ruang kelas. 

Alat yang sama juga terdapat di beberapa SD di Denpasar. Para guru di SD yang memiliki alat yang sama juga tidak mengetahui fungsi alat tersebut dalam pembelajaran.

Reporter: bbn/mul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami