Polisi Amankan 13 Remaja SMP dan SMA Diduga Geng Motor
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Guna menekan terjadinya kriminalitas dan gangguan keamanan di wilayah Polresta Denpasar segala upaya pencegahan dilaksanakan salah satunya menggelar patroli malam terlebih saat akhir pekan. Hasilnya, tim gabungan mengamankan 13 remaja SMP dan SMA yang diduga anggota geng motor.
Sedianya, patroli malam hari minggu pagi (1/12/2019) sekitar pukul 02.00 wita dipimpin langsung Kabag Ops Polresta Denpasar Kompol I Nyoman Gatra, S.H., M.H. menyusuri sejumlah wilayah yang cukup rawan oleh aksi anak muda geng motor.
Selain menerjunkan personil Samapta Polresta Denpasar dan Polsek, kegiatan ini juga mengandeng pecalang dari banjar Abian timbul Denbar.
“Kegiatan ini untuk deteksi dini maupun mencegah tindak kriminalitas utamanya dari aksi geng motor yang sering meresahkan masyarakat Kota Denpasar saat dini hari,” ungkapnya.
Dari sejumlah jalur rawan aksi geng motor yang ditelusuri tim gabungan berhasil mengamankan 13 (tiga belas) anak geng motor dan belasan motor yang parkir di Jalan Mahendradata Denpasar.
Belasan remaja tersebut merupakan pelajar SMK dan SMP di wilayah Denpasar. Bahkan, satu pelajar perempuan juga terjaring dari kelompok geng motor tersebut. Belasan remaja itu dibina dan diberikan peringatan agar tidak melakukan tindak pidana. Sedangkan sepeda motor yang mereka bawa dilakukan pemeriksaan dan pengecekan.
“Kami berikan pembinaan kepada anak anak kita ini untuk tidak berbuat kriminal di jalanan dan Polresta Denpasar secara rutin melaksanakan patroli gabungan seperti ini untuk menekan aksi geng motor saat dini hari,” kata Kompol Nyoman Gatra.
Ditambahkan, Polresta Denpasar akan memberikan tindakan tegas terhadap anggota geng motor yang melakukan aksi kejahatan, sebagai bentuk keseriusan Polisi dalam mencegah aksi kenakalan remaja.
Reporter: bbn/bgl