search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Proyek Pengendalian Banjir di Tukad Unda Ditarget Selesai 2022
Senin, 30 November 2020, 21:20 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KLUNGKUNG.

Bupati Klungkung, I Nyoman Suwirta mendampingi Gubernur Bali, Wayan Koster melakukan peletakan batu pertama (Groundbreaking) Pekerjaan Pengendalian Banjir Tukad Unda di selatan jembatan By Pas Ida Bagus Mantra wilayah Desa Tangkas, Senin (30/11).

Groundbreaking disaksikan Forkompimda Provinsi Bali, Balai Sungai Wilayah Sungai Bali-Penida, Forkompimda Kabupaten Klungkung dan undangan terkait. 

Gubernur Bali, I Wayan Koster menyampaikan beberapa hal diantaranya meminta doa restu serta dukungan dari seluruh masyarakat untuk bersama-sama mewujudkan mimpi besar yakni Bali memiliki Pusat Kebudayaan Bali, sehingga Bali akan tetap lestari dan menjadi instrumen peningkatan perekonomian masyarakat. 

Selain itu pihaknya juga menambahkan Pusat Kebudayaan Bali rencana akan dibangun mulai tahun 2021 dan 2023 bisa selesai dikerjakan besumber dari dana APBN dan APBD Provinsi Bali akan berdiri di atas lahan seluas 318,32 hektare dengan dilengkapi fasilitas teknologi canggih terkini, Museum Tari, Musik dan Tekstil serta kawasan industri kecil manengah yang akan mengoptimalkan para perajin dan tenaga kerja dari wilayah Kabupaten Klungkung. 

"Saat ini baru dimulai pengerjaan Pengendalian Banjir Tukad Unda yang ditargetkan selesai tahun 2022 mendatang. Semoga segala proses pembangunannya bisa berjalan dengan baik dan lancar dan masyarakat ikut mengawasi pembangunan ini," harap Gubernur Koster.

Bupati Suwirta tidak henti-hentinya mengucapkan rasa terimakasih kepada Gubernur Bali berserta jajarannya yang selama ini telah berjuang mewujudkan pembangunan Pusat Kebudayaan Bali di Klungkung. Selain itu, Bupati Suwirta juga sangat menyambut baik program ini yang dinilai bisa membangkitkan dan melestarikan budaya Bali. 

"Terima kasih atas perjuangan dan niat tulus Bapak Gubernur untuk mewujudkan pembangunan Pusat Kebudayaan Bali ini di Klungkung. Semoga segala proses pengerjaannya nanti bisa berjalan dengan lancar dan selesai tepat pada waktu yang ditentukan," ujar Bupati Suwirta. 

Sementara Kepala Balai Sungai Wilayah Sungai Bali-Penida, Maryadi Utama mengatakan sumber dana pekerjaan pengendalian banjir tukad unda menggunakan dana APBN T.A 2020 sd 2022 dengan nilai kontrak Rp. 234.788.805.000 (INC. PPN 10%). Adapun jangka waktu pelaksanaannya selama 855 hari yang dikerjakan oleh Konsultan Supervisi PT. Caturbina Guna Persada KSO PT. Multimera Harapan. 

Reporter: Humas Klungkung



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami