Minta Dipijat karena Tak Enak Badan, Seorang Gadis Malah Dicabuli
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Nasib nahas menimpa seorang remaja putri berusia 17 tahun berinisial US di Cianjur. Ia malah menjadi korban pencabulan ketika menjalani pengobatan tradisional pijat. Korban awalnya merasa tak enak badan. Ia kemudian meminta seorang tukang pijat berinisial AD (43) untuk mengobatinya.
Bukannya mengobati US, tukang pijat cabul itu malah melecehkan korban. Kasatreskrim Polres Cianjur, AKP Anton membenarkan telah menangkap tukang pijat cabul, karena bukannya memijat, tapi malah meraba-raba bagian payudara korban.
“Sudah kita tangkap seorang yang katanya tukang pijat, bukannya memijat untuk menyembuhkan, malah berbuat cabul,” ujar Anton pada wartawan, Selasa (6/4/2021).
Berdasarkan pengakuan pelaku dan korban, kejadian ini berawal saat korban yang baru berusia 17 tahun meminta untuk dipijit karena mengaku kurang enak badan.
Pelaku lantas menuruti keinginan korban, karena kemolekan gadis berkulit putih, muncul nafsu birahi yang berujung tindakan pencabulan dengan meremas bagian dada.
Tak terima dengan tindakan pelaku, lanjut Anton, korban yang masih berusia 17 tahun berinisial US langsung melaporkan kejadian yang menimpanya ke polisi.
"Setelah mendapat laporan, kami langsung ke rumah pelaku untuk ditangkap dan mengakui perbuatannya,” katanya. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, ungkap Anton, pelaku dijerat dengan pasal 82 (1) Undang-undang nomor 17/2016 dengan ancaman kurungan penjara minimal 5 tahun dan maksimal 15 tahun.(sumber: suara.com)
Reporter: bbn/net