search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jazz dan Truk Alami Kecelakaan di Selemadeg Tabanan
Senin, 3 Mei 2021, 09:00 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Sebuah mobil Honda Jazz dengan nomor polisi DK-1917-TB mengalami kecelakaan tunggal di jalur tengkorak atau di Jalan Jawa-Bali itu tepatnya lingkungan Banjar Bonian, Desa Antap, Kecamatan Selemadeg Minggu (2/5) sekitar Pukul 11.30 WITA. 

Dugaan sementara, kecelakaan yang membuat kendaraannya itu terguling dan terbalik di atas got karena masalah teknis pada bagian stirnya. Pengemudi mobil warna silver itu diketahui bernama Rudi (32) asal Banyuwangi, Jawa Timur. Pengemudinya saat itu dalam perjalanan dari arah Gilimanuk. 

“Pengemudinya dalam keadaan selamat,” ujar Kapolsek Selemadeg Kompol I Kadek Ardika.

Sebelum kejadian kendaraan tersebut meluncur dari arah Gilimanuk. Sampai di lokasi kejadian yang medannya melandai, tiba-tiba kendaraan tersebut oleng. 

“Dugaan sementara akibat setir kendaraan yang tidak stabil,” ujarnya. 

Sehari sebelumnya pada Sabtu (1/5), dua truk terlibat kecelakaan pada jalur yang sama di lingkungan Banjar Singin, Kecamatan Selemadeg. Saat itu, sekitar Pukul 12.00 WITA, sebuah truk bermuatan gas elpiji nomor polisi DK-8284-BJ menabrak pantat truk DK-8496-DA yang ada di depannya. 

Akibat peristiwa itu, bagian kepala truk bermuatan elpiji penyok. Pengemudinya yang bernama I Ketut Sukadana (48) asal Desa Dangin Tukadaya, Jembrana dalam keadaan selamat dan hanya mengalami luka ringan. 

Kecelakaan itu terjadi saat kedua kendaraan tersebut jalan beriringan dari arah Gilimanuk. Posisinya, truk DK 89496 DA yang diketahui dikemudikan I Gusti Komang Widarma, 50, asal Kecamatan Negara, Jembrana ada di depan. 

Sementara truk pengangkut gas elpiji ada di belakangnya. Saat melintasi jalan lurus yang melandai, karena jarak yang begitu dekat, truk pengangkut gas tidak bisa mengatur jarak. Jadi saat posisi lagi dekat, remnya tidak berfungsi degan baik. Sehingga menabrak pojok kanan belakang truk DK 8496 DA. 

“Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan itu. Sementara kerugian materi akibat kerusakan yang terjadi sekitar Rp3 jutaan,” jelas Kompol Ardika.

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami