Negara Rock Community, Bangkitkan Musisi Kembali Berkarya
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, JEMBRANA.
Acara bertajuk Negara Rock Comunity digelar dengan harapan bisa menggairahkan musisi rock yang ada di Kabupaten Jembrana dengan menghadirkan bintang tamu seperti Banding Band dan band dari Denpasar serta Jakarta.
Ketua Panitia Oka Wijaya mengatakan kegiatan ini bertujuan untuk amal bencana gempa bumi di karangasem. Selain itu, kegiatan bertujuan membangkitkan dan kepedulian antar sesama musisi Rock Negara yang diadakan di Bar and Karaoke Ijo Gading.
Oka Wijaya menjabarkan, dengan adanya bintang seperti I Made Eka Arsana personel Superman is Dead atau SID tentu bisa pemicu bagi para musisi-musisi yang ada di Kabupatan Jembrana.
"Pokoknya jangan ragu dan tentu percaya diri sebagai musisi untuk terus berkreasi dan tentunya bangkit dari keterpurukan yang kini melanda belahan dunia. Makanya tetap bisa berbuat walau dengan keterbatasan dan syukurnya ada sedikit sponsor yang mau memback up kegiatan seperti ini. Bahkan hasil kegiatan ini akan diserahkan bagi saudarra-saudara kita yang habis tertimpa bencana gempa bumi di Karangasem," katanya.
Sedangkan Eka personel SID band yang juga sebagai penasehat menjelaskan, para musisi Rocks Negara yang tampil ada 18 musisi terdiri dari irama punk dan indie serta underground yang bisa membangkitkan para musisi rock yang hingar-bingar. Tahun 2006, kata dia, hal ini sudah diprakasai dengan nama Negara Rocks Comunity.
"Negara Rocks Community yang berbasis di Kabupaten Jembrana dimana para musisi dikumpulkan dengan harapan menjadi kompilasi dan wadah para musisi ada hingga sekarang khususnya di Kabupaten Jembrana," ujar I Made Eka Arsana pentolan Superman Is Dead yang biasa di panggil Eka Rock.
Eka yang biasa bermain gitar bas menegaskan, regenerasi musik rock terus ada dan berkembang dan tak ada kata kesulitan untuk berkarya ketika Pandemi Covid-19. Banyak para musisi vakum untuk berkarya, maka dari itu, kata dia, hari inilah Bali Barat bangkit berkarya.
"Sehingga komunitas Negara Rocks kembali bisa bergairah dan tentunya tetap menjaga prokes. 18 musisi yang tampil itupun menunjukkan kebolehannya dan tak perlu risau mereka yang tampil bagus akan tak kesulitan masuk dapur rekaman," ujarnya.
Meski sudah berdomisili di Denpasar, ia berjanji akan tetapi tetap menyemangati para musisi rock yang ada di Jembrana. Ia mengaku ada rasa kebanggaan tersendiri melihat dan menyaksikan para musisi Negara Rock Comunity.
"Saya yakin mereka bisa besar, karena SID juga dulu seperti ini berawal dari bukan band papan atas," pungkasnya.
Reporter: bbn/jbr