search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Anggota Dewan: Tabanan Harus Punya Merek Air Kemasan
Sabtu, 5 Maret 2022, 11:30 WITA Follow
image

beritabali/ist/Anggota Dewan: Tabanan Harus Punya Merek Air Kemasan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Saat ini pemerintah Kabupaten Tabanan sedang berupaya meningkatkan pendapatan daerah dengan berbagai cara. Salah satunya yang digenjot adalah parkir yang dinilai bisa menjadi sumber pendapatan saat pariwisata mati suri akibat Corona.

Namun, ada celah pendapatan lain yang bisa digarap oleh Pemkab Tabanan, yakni peluang usaha air kemasan. Politisi Golkar I Made Asta Dharma menilai ini bisa menjadi sumber pendapatan jangka panjang dan tidak terlalu terpengaruh oleh pariwisata. 

“Sebagai daerah dengan sumber air melimpah harusnya pemerintah daerah melirik ini,” katanya beberapa waktu lalu. 

Anggota Komisi IV DPRD Tabanan ini menyebutkan, beberapa daerah seperti Buleleng, Gianyar hingga Lombok yang ada di Praya Nusa Tenggara Barat. Asta Dharma menilai ini peluang yang menguntungkan. 

“Apalagi nanti masyarakat Tabanan bisa menjadi pelanggannya juga,” ujarnya. 

Selain itu, di Tabanan banyak terdapat perusahaan air minum kemasan. Bahkan salah satu merek air minum kemasan yang terkenal mengambil air baku di daerah Kuwum, Marga. 

“Airnya dibawa ke Mambal untuk diproduksi,” ujarnya. 

Tabanan memiliki setidaknya tujuh sungai dengan panjang di atas 20 kilometer. Nantinya sumber air baku permukaan ini bisa dimanfaatkan juga selain memaksimalkan sumber mata air yang telah ada.

“Jika nanti pariwisata pulih, kawasan Badung hingga Denpasar bisa juga digarap,” katanya. 

Sementara untuk perusahaan air kemasan yang sudah ada di Tabanan, Asta Dharma berharap bisa dipasang water meter dengan tarif bisnis. Sehingga bisa memaksimalkan pemasukan daerah. 

“Pasti untung karena air baku tidak beli,” ujarnya. 

Saat ini, Perusahaan Daerah Dharma Santika memang sedang menjajaki pembuatan air kemasan dengan merek Tabanan. Namun, karena pasar yang belum pasti, mereka masih mencari celah untuk memproduksi dengan nimim biaya bekerjasama dengan perusahaan air kemasan yang sudah ada. 

Reporter: bbn/tab



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami