search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pelaku Penembakan SD Texas Unggah Rencananya di Facebook
Kamis, 26 Mei 2022, 09:15 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Pelaku Penembakan SD Texas Unggah Rencananya di Facebook

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Gubernur Texas Greg Abbott mengatakan pelaku penembakan Sekolah Dasar Robb, Uvalde, Texas, Salvador Ramos sempat membagikan rencana aksinya di Facebook sekitar 15 menit sebelum melepaskan tembakan yang menewaskan 21 orang.

Abbott mengatakan pelaku mengunggah rencananya, mulai dari serangan terhadap nenek hingga tragedi di Robb Elementary School. Pelaku juga disebut menyerang dengan senapan serbu AR-15.

"Postingan pertama dia berkata, 'Saya akan menembak nenek saya,'" kata Abbott.

"Postingan kedua adalah 'Saya menembak nenek saya.'"

Greg Abbott juga mengatakan pada konferensi pers tersebut pria bersenjata itu menembak wajah neneknya sebelum menuju ke sekolah dasar, di mana dia menembak mati 19 anak dan dua guru.

"Saya mau menembak satu sekolah dasar (SD)," kata Abbott seraya menambahkan pesan itu diunggah sekitar 15 menit sebelum pelaku tiba di lokasi.

Dalam kesempatan itu, Abbott juga merincikan kronologi kejadian penembakan SD Texas itu. Berawal dari menembak wajah sang nenek yang kemudian disebut sempat menghubungi polisi.

"Dia (nenek) kemudian menghubungi polisi. Pria bersenjata itu melarikan diri dan, ketika dia melarikan diri, mengalami kecelakaan (kendaraan) di luar sekolah dasar dan dia berlari ke sekolah," kata Abbott.

"Petugas... menyerang pria bersenjata itu pada saat itu. Pria bersenjata itu kemudian memasuki pintu belakang dan menuruni dua lorong pendek, dan kemudian masuk ke ruang kelas di sisi kiri."

Terpisah, Facebook dengan cepat merilis sebuah pernyataan setelah komentar Abbott. Mereka mengatakan postingan pelaku "adalah pesan teks pribadi one-to-one yang ditemukan setelah tragedi mengerikan itu terjadi."

"Kami bekerja sama erat dengan penegak hukum dalam penyelidikan mereka yang sedang berlangsung," kata Andy Stone, juru bicara perusahaan induk Facebook, Meta.

Penembakan terjadi sekitar pukul 12.17 waktu lokal, menurut laporan Konsolidasi Distrik Sekolah Independen Uvalde. Dalam keterangan awal, Abbott mengatakan Ramos datang menggunakan kendaraan sambil membawa senjata tangan dan mungkin senapan.

Pelaku, kata Abbott, meninggalkan kendaraannya lalu masuk ke SD Robb dan melontarkan tembakan membabi-buta ke arah anak-anak yang berada di sekolah.

"Diyakini bahwa dia meninggalkan kendaraannya dan masuk ke Sekolah Dasar Robb di Uvalde dengan pistol dan dia mungkin juga membawa senapan, tetapi itu belum dikonfirmasi menurut laporan terbaru saya," kata Abbott kala itu.(sumber: cnnindonesia.com)

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami