search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Analog Switch Off, KPID Bali Pastikan Masyarakat Tidak Dirugikan
Senin, 6 Juni 2022, 23:35 WITA Follow
image

bbn/net/Analog Switch Off, KPID Bali Pastikan Masyarakat Tidak Dirugikan.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Komisioner Komisi Penyiaran Indonesia Daerah (KPID) Bali, Wayan Suyadnya menegaskan peran KPID sejatinya lebih menekankan pada pengawasan isi siaran.

"Sementara KPI sesuai UU 32/2002 sejatinya lebih pada pengawasan isi siaran (konten). Jadi setelah tayang di TV dan radio, di sana peran KPI mengawasi yang sudah disiarkan," ungkapnya belum lama ini. 

Lalu tugas dan fungsi KPI dengan program pemerintah dalam migrasi TV analog ke digital atau ASO (Analog Switch Off)? Ia menekankan peran KPI dalam menyosialisasikan program migrasi TV analog ke digital, seperti misalnya soal perlunya Set Top Box dan lainnya.

"Jika masyarakat tidak siap, tidak tahu soal migrasi itu, masyarakat tentu dirugikan, maka KPI ikut hadir dan turut serta mensosialisasikan hal itu," ujarnya. 

Kominfo dalam hal ini Balai Monitor Spektrum Frekuensi Radio dan KPI juga terus berkoordinasi untuk memastikan siaran digital bisa diterima dengan baik oleh masyarakat. 

"Apa artinya siaran bagus jika tak dapat dinikmati oleh masyarakat? di sinilah KPI hadir untuk memastikan masyarakat tak dirugikan," ujarnya.

Demikian juga, kata dia KPI juga berkoordinasi dengan lembaga penyiaran (LP) sebagai pemenang dan penyelenggara mux (multipleksing) dan LP yang berafiliasi pada mux, termasuk kesiapan tower.

"Intinya KPID hadir untuk fungsi koordinatif dan memastikan masyarakat tak dirugikan oleh kebijakan itu," ujarnya.

Sementara terkait dengan percepatan program migrasi TV analog ke digital, Suyadnya menyatakan hal itu sepenuhnya kewenangan pusat. Untuk mempercepat, katanya, tak ada pilihan lain selain kesiapan di masing-masing daerah. 

"Kesiapan dimaksud adalah pembagian STB untuk masyarakat miskin oleh pemenang mux, kesiapan LP terkait infrastruktur masing-masing dan semua itu bukan ranah KPID," tegasnya.

Sementara itu, Ketua Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Provinsi Bali I Gede Agus Astapa mengungkapkan, kehadiran TV Digital juga dinilai menjadi solusi beberapa wilayah Bali yang saat ini merupakan wilayah blank spot sinyal.

“Para pemilik tv analog tetap dapat menonton siaran tv digital dengan menambahkan alat yang bernama Set Top Box,” paparnya.

Tercatat untuk wilayah Bali tersedia 76 ribu Set Top Box (STB) gratis yang disediakan para pemenang MUX Media. Yaitu ANTV, METRO TV, Nirwana TV dan TVRI.

#ASO #analogswitchoff #TVdigital #siarandigitalindonesia #ASO2022

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami