Pesawat Boeing 737 Disulap Jadi Vila Mewah di Bali, Harga Sewanya Bikin Wow
bbn/instagram privatjetvilla/Pesawat Boeing 737 Disulap Jadi Vila Mewah di Bali, Harga Sewanya Bikin Wow.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BADUNG.
Seorang pengusaha Rusia menyulap Pesawat Boeing 737 menjadi vila mewah di Bali. Lokasinya terdapat di puncak tebing Pantai Nyang-nyang, di mana kamu akan melihat pesawat 'parkir' menghadap ke laut.
Dikutip dari CNN, area dalam pesawat ini sudah disulap menjadi vila mewah, dan disebut-sebut sebagai transformasi pesawat paling indah saat ini.
Badan pesawat yang digunakan untuk vila adalah berasal dari pesawat Mandala Airlines. Dulunya pesawat ini dipakai Mandala Airlines, tapi sudah tidak beroperasi alias pensiun.
Kemudian pada 2021, entrepreneur Rusia, Felix Demin, membeli badan pesawat Boeing 737 ini, lalu diangkut ke lokasi sekarang. Nama vila ini adalah Private Jet Villa by Hanging Gardens.
Awalnya, Demin ingin membeli pesawat jet untuk kebutuhan pribadinya, tapi dia menyadari ada potensi menjanjikan dari menyulap pesawat menjadi vila mewah.
"Bahkan sebelum membelinya, saya pikir itu mungkin untuk mengubahnya menjadi semacam objek unik, dan memutuskan untuk berkonsentrasi membuat vila," ungkap pemilik jaringan hotel Bubble Hotel Bali ini.
Demin menebus pesawat Boeing 737 itu dari investor Indonesia yang telah membelinya lebih dulu. Untuk dapat membawa badan pesawat yang besar melewati jalanan Bali yang tergolong kecil, salah satu caranya adalah membongkar badan pesawat. dan merakitnya kembali.
"Kami harus membongkarnya setelah berkonsultasi dengan tim Boeing. Kami harus melonggarkan 50.000 baut," kata Demin.
Proses perencanaan pemindahan badan pesawat memakan waktu dua bulan, dan perlu waktu lima hari untuk eksekusi. Badan pesawat mesti memakai dua derek, platform yang besar, sejumlah tim spesialis dan polisi dilibatkan untuk pengawalan.
Banyak kabel yang menggantung rendah di jalanan Bali yang kecil juga menjadi tantangan proses ini. Pengangkutan memakai tim dan peralatan khusus untuk mengangkat kabel lebih tinggi sampai kendaraan pengangkut bisa lewat. Setelah sampai di lokasi, pesawat dirakit kembali dan mulai membongkar area dalam pesawat.
Demin ingin membuat siapa pun yang datang menginap merasa takjub dengan penginapannya. "Saya ingin orang merasakan 'efek wow' dari setiap detik berada di tempat yang tidak biasa ini," ujarnya.
Untuk bisa menginap di Private Jet Villa by Hanging Gardens, harga sewa per malamnya mulai dari US$7 ribu atau sekitar Rp106,5 juta. Terdapat dua kamar tidur dan kolam renang di vila yang letaknya 150 meter di atas permukaan laut ini.
Untuk akses menuju pintu utama, ada tangga di bagian sayap pesawat. Di dalam juga terdapat ruang tamu yang dilengkapi bar, sofa bed, portal kaca, serta dua kamar tidur dengan bilik lemari.
Sementara ruang kokpit sendiri diubah menjadi kamar mandi besar dengan lubang intip tambahan, agar orang di dalamnya bisa menikmati pemandangan laut. Vila ini juga memiliki kursi berjemur, area lounge outdoor, dan api unggun.
Menurut Demin, sebelum menjadi vila, pesawat ini sudah melalui berbagai pemeriksaan keselamatan. Dia mengungkapkan, ada penghalang yang dipasang di atas batu untuk tujuan keselamatan.
Tapi, dia mengakui memiliki kesulitan memasang penghalang kaca di sayap yang ditempatkan di atas tebing, meski tetap akan dilakukan segera setelah menemukan orang yang cukup berani melakukannya. (sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Robby
Reporter: bbn/net