Patung Seram 'Dewa Kekayaan' di Bangkok Picu Kontroversi
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Patung raksasa Kru Kai Kaew yang disebut-sebut melambangkan "Dewa Kekayaan" memicu perhatian usai muncul di Bangkok, Thailand, belakangan ini.
Patung tersebut dipasang pada 9 Agustus di dekat hotel bintang empat, Bazaar Hotel, Bangkok. Kemudian pada 13 Agustus, patung ini diresmikan dengan upacara doa.
Sejumlah pihak menyembah patung tersebut dan menilai sebagai "Dewa Kekayaan."
Salah satu penjual di Thailand, Napapat Kanyabandit, meyakini Kru Kai Kaew membawa keberuntungan bagi dia.
"Saya datang ke sini untuk beribadah karena dia sangat suci. Saat saya berbicara, saya merinding," kata dia kepada AFP.
Tak hanya berdoa, Napapat juga memberikan persembahan berupa sesajen.
"Saya memohon agar usaha saya sukses dan itu terwujud," imbuh dia.
Media lokal Thailand juga melaporkan kelompok konservatif mengklaim bahwa beberapa orang merencanakan ritual "tak biasa" di patung itu bahkan pengorbanan hewan.
Sementara itu, beberapa pihak lain menganggap patung tersebut harus dimusnahkan.
"Bila Anda menyembah sesuatu, itu harus muncul dengan kepercayaan Budha," demikian menurut Dewan Seniman untuk Promosi Buddhisme Thailand, seperti dikutip Channel News Asia.
Dewan Seniman itu juga mendesak hotel memusnahkan patung tersebut.
"Mereka bahkan tak bisa menjawab apa patung itu. Anda tak bisa membuat patung secara sembarangan dan menyembahnya. Itu tidak ada dalam kitab suci," lanjut mereka.
Bazaar Hotel menyatakan tak memasang patung tersebut. Mereka menyebut bahwa pihak lain menyewa tanah lalu memasang Kru Kae Kaew.
Pihak berwenang Thailand telah meminta agar petugas melakukan investigasi terkait patung tersebut.
Patung itu dibangun oleh pabrik di Nakhon Pathom sebelah barat Bangkok. Kru Kae Kaew sempat viral saat terjebak di bawah jembatan dalam perjalanan ke Bangkok.
Patung Kru Kai Kae Kaew setinggi lima meter dan berwarna hitam. Di bagian mulut patung itu dilengkapi taring berwarna keemasan, bola mata berwarna merah, dan simbol di jidat berwarna merah.
Selain itu, patung tersebut memiliki sayap serta dilengkapi selendang warna hitam dan keemasan.
Kru Kai Kaew juga memiliki cakar merah yang tampak mencengkeram ke bawah.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net