search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
7 Komplikasi Akibat Gigi Berlubang, Bisa Kena Serangan Jantung
Selasa, 5 September 2023, 11:46 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/7 Komplikasi Akibat Gigi Berlubang, Bisa Kena Serangan Jantung

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

Gigi berlubang yang sering disepelekan bisa berbahaya. Ada berbagai masalah kesehatan lain atau komplikasi yang bisa muncul akibat gigi berlubang jika tidak segera ditangani.

Dokter gigi dari E Dental Care Rizka Triana mengatakan, gigi dan mulut merupakan cerminan tubuh bagian dalam. Kesehatan gigi dan mulut yang tak dijaga bisa memunculkan masalah kesehatan lain di tubuh.

"Mulai dari masalah pencernaan, hingga bisa menyebar ke masalah jantung. Ada banyak komplikasi kesehatan yang bisa muncul," kata Rizka saat dihubungi CNNIndonesia.com, Selasa (4/9).

Sangat penting merawat dan mengobati gigi berlubang. Sebab, semua masalah kesehatan yang muncul bisa dieliminasi dengan mudah melalui rutinitas menjaga kesehatan gigi dan mulut.

"Dengan mengeliminasi infeksi yang ada di mulut, bisa mencegah timbulnya berbagai macam penyakit berbahaya. Dianjurkan untuk cek rutin enam bulan sekali," katanya.

Komplikasi gigi berlubang

Lantas, apa saja komplikasi kesehatan akibat gigi berlubang? Berikut berbagai jenis penyakitnya.

1. Penyakit jantung hingga stroke

Orang dengan masalah kesehatan gigi dan mulut yang buruk memiliki risiko terkena penyakit jantung hingga stroke cukup tinggi. Mengutip berbagai sumber, bakteri penyebab periodontitis dan radang gusi bisa menyebar melalui aliran darah.

Ketika bakteri ini menyebar, maka bisa memicu peradangan dan kerusakan pembuluh darah di jantung dan otak. Jika masuk ke jantung bisa memicu serangan jantung. Jika masuk ke otak bisa menyebabkan stroke.

2. Tak bisa menerima transplantasi ginjal

Gigi berlubang dan penyakit gusi bisa menyebabkan rasa sakit, sulit makan, bau mulut hingga peradangan kronis yang bisa memicu masalah medis lainnya. Bahkan, gigi berlubang juga bisa membuat seseorang tidak bisa menerima transplantasi ginjal.

3. Arthritis rheumatoid

Kesehatan mulut dan penyakit satu ini saling berhubungan. Pasalnya, bakteri penyebab masalah gigi dan gusi juga bisa menyebabkan arthritis rheumatoid.

Arthritis rheumatoid merupakan peradangan pada persendian yang biasanya muncul pada orang-orang dengan autoimun.

4. Penyakit pernapasan

Bakteri dan plak dari masalah gigi berlubang bisa menyebar ke seluruh tubuh dan masuk ke paru-paru. Bakteri yang masuk ke paru-paru bisa menyebabkan masalah pernapasan.

Bakteri ini bisa menyebabkan infeksi, bronkitis, pneumonia, dan penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).

5. Diabetes

Masalah gigi berlubang bisa menyebabkan kadar gula darah jadi lebih sulit dikendalikan. Hal ini menyebabkan pasien berisiko mengalami komplikasi diabetes.

6. Demensia

Bakteri dari mulut bisa menyebar ke saluran saraf atau masuk ke aliran darah. Hal ini bisa menyebabkan kematian sel otak yang berujung pada hilang ingatan atau demensia.

7. Komplikasi kehamilan

Komplikasi pada ibu hamil bisa terjadi karena berbagai infeksi pada tubuh. Salah satunya infeksi akibat gigi berlubang.

Periodontitis dan gingivitis berhubungan dengan kelahiran prematur dan berat badan lahir rendah. Oleh karena itu, sangat penting bagi ibu hamil untuk menjaga kebersihan gigi selama kehamilan.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami