search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Netanyahu Beri Lampu Hijau Invasi, Militer Israel Bombardir Jalur Gaza
Senin, 23 Oktober 2023, 00:05 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Netanyahu Beri Lampu Hijau Invasi, Militer Israel Bombardir Jalur Gaza

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Militer Israel mengumumkan peningkatan serangan terhadap Jalur Gaza Palestina menjelang rencana Tel Aviv melancarkan invasi darat ke wilayah itu di tengah perangnya dengan Hamas yang makin memanas.

Pada Minggu (22/10), juru bicara militer Israel mengatakan pasukannya akan mengintensifkan pengeboman untuk mencegah risiko pasukannya ketika mereka memulai invasi darat.

"Mulai hari ini, kami meningkatkan serangan dan meminimalkan bahaya," katanya seperti dikutip AFP.

"Kami akan meningkatkan serangan dan oleh karena itu saya meminta warga Kota Gaza untuk terus bergerak ke selatan demi keselamatan mereka."

Pemerintah Israel disebut telah memberikan lampu hijau kepada militer untuk melancarkan invasi darat ke Jalur Gaza Palestina.

Menteri Ekonomi Israel Nir Barkat mengatakan pemerintahan Perdana Menteri Benjamin Netanyahu telah memberikan persetujuan kepada tentara untuk melancarkan operasi memberangus pasukan Hamas. Barkat mengatakan kini keputusan berada di tangan militer Israel.

"Pemerintah Israel telah mengambil keputusan, memberikan lampu hijau kepada tentara untuk memusnahkan mereka dan kini keputusan itu ada di tangan tentara," kata Barkat pada Kamis (19/10) seperti dikutip CNN.

Sementara itu, Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant mengatakan pasukan telah berkumpul di perbatasan dekat Gaza.

Ia bahkan menuturkan pasukan Israel akan segera melihat situasi Jalur Gaza langsung dari dalam wilayah itu.

"Anda sekarang melihat Gaza dari kejauhan, Anda akan segera melihatnya dari dalam. Perintah akan datang," kata Gallant kepada tentara Israel seperti dikutip Reuters.

Pasukan Israel diperkirakan tidak akan masuk ketika para pemimpin asing sedang berkunjung ke Tel Aviv.

Tak lama setelah pernyataan Gallant itu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengeluarkan video dirinya bersama pasukan di dekat perbatasan menjanjikan kemenangan.

Sejumlah politikus Israel bahkan telah memperkirakan invasi darat ke Gaza sedang berlangsung.

Reporter CNN di lapangan, Nic Robertson, menyaksikan peningkatan aktivitas militer di sepanjang perbatasan Israel dengan Gaza sejak dua hari terakhir.

Beberapa suar iluminasi terlihat melayang di kejauhan, sementara itu peluru pelacak berwarna merah terlihat diiringi suara tembakan senapan mesin berat sejak Jumat (20/10).

Dalam video tersebut, Robertson mendengar suara tembakan senapan mesin berat, dan ledakan di kejauhan.

CNN tidak dapat memberikan rincian lebih lanjut mengenai jenis aktivitas militer yang terlihat di sepanjang perbatasan.

Ketika dimintai komentar mengenai aktivitas militer tersebut, Juru Bicara Angkatan Pertahanan Israel Letkol Jonathan Conricus mengatakan kepada Burnett, bahwa pasukannya telah siap, diperlengkapi, berorientasi pada misi, dan bersiap untuk tahap operasi berikutnya.

"Namun saat ini, tentu saja Tentu saja, kami tidak akan mengumumkan kapan, di mana, dan bagaimana kami akan memajukan atau melakukan atau meningkatkan aktivitas militer kami," kata Conricus.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami