7 Kebiasaan Sehari-hari Yang Bisa Merusak Otak, Kurang Sinar Matahari
beritabali.com/cnnindonesia.com/7 Kebiasaan Sehari-hari Yang Bisa Merusak Otak, Kurang Sinar Matahari
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Sama halnya dengan organ tubuh lain, otak juga perlu dijaga kesehatannya. Sejumlah kebiasaan sehari-hari ini ternyata bisa merusak otak.
Otak merupakan organ vital yang mengendalikan tubuh. Ketika otak rusak, maka itu dapat memengaruhi kinerja tubuh, termasuk pikiran, memori, sensasi, dan lainnya.
Para ilmuwan telah menyarankan beberapa perubahan gaya hidup dapat meningkatkan pengetahuan, daya imajinasi dan ketahanan mental.
Karena itu, perubahan kebiasaan yang dilakukan sehari-hari berperan dalam menjaga fungsi otak secara optimal.
Lantas, apa saja kebiasaan sehari-hari yang bisa merusak otak?
1. Konsumsi obat-obatan
Mengutip WebMD, konsumsi jenis obat-obatan tertentu seperti antidepresan trisiklik, hingga antihistamin yang dijual bebas, dapat memblokir aksi asetilkolin.
Senyawa asetilkolin ini merupakan bahan kimia otak yang berperan penting dalam proses pembelajaran serta memori.
Hasil studi menemukan bahwa konsumsi obat-obatan tersebut dalam jumlah tinggi dan jangka panjang, sangat berisiko terhadap peningkatan demensia.
2. Terlalu banyak duduk
Melansir Health Harvard Edu, rata-rata orang dewasa duduk selama enam jam setengah per hari. Hal ini akan mempengaruhi kesehatan otak.
Sebuah studi 2018 di PLOS One menunjukkan bahwa terlalu banyak duduk akan membuat perubahan di bagian otak, khususnya bagian memori.
Para peneliti menggunakan pemindaian MRI untuk melihat lobus temporal medial (MTL), bagian otak yang membuat ingatan baru pada orang berusia 45 tahun hingga 75 tahun.
Mereka yang duduk paling lama memiliki wilayah MTL lebih tipis. Hal ini dapat menjadi tanda awal penurunan kognitif dan demensia.
Oleh karena itu, Direktur Unit Penelitian Genetika dan Penuaan sekaligus Co-Direktur Pusat Kesehatan Otak McCane di Rumah Sakit Umum Massachusetts Rudolph Tanzi menyarankan masyarakat untuk bergerak setelah 15 menit hingga 30 menit duduk.
3. Kurang terpapar sinar matahari
Kebiasaan sehari-hari yang bisa merusak otak selanjutnya adalah kurang terpapar sinar matahari.
Terlalu sering berada di ruangan redup yang tidak mendapat pencahayaan cukup dari sinar alami seperti matahari, ternyata memiliki sejumlah dampak buruk bagi kesehatan.
Beberapa di antaranya yaitu memperlambat kinerja otak, depresi, gangguan sistem saraf, hingga risiko penyakit jantung.
Para peneliti merekomendasikan agar Anda mencoba menyempatkan diri berada di ruang terbuka yang terpapar matahari pagi untuk membantu menjaga fungsi otak tetap baik.
4. Terlalu banyak konsumsi gula
Asupan gula berlebihan dalam waktu lama mengganggu kemampuan tubuh kita untuk menyerap protein dan nutrisi. Hal ini dapat mengakibatkan kondisi yang disebut malnutrisi, yang menghambat pertumbuhan otak.
Mengapa demikian?
Ketika tubuh kekurangan nutrisi yang cukup dalam darah, ini pada akhirnya tidak memberikan nutrisi yang cukup ke otak kita. Kondisi tersebut kemudian akan menghambat perkembangan otak.
5. Kurang tidur
Menurut CDC, sepertiga orang dewasa tak mendapatkan tujuh hingga delapan jam untuk tidur per hari. Padahal, kebiasaan kekurangan waktu tidur akan membuat daya ingat seseorang menurun.
Selain itu, kemampuan seseorang untuk memecahkan suatu masalah juga akan berkurang jika kurang tidur.
6. Putar musik terlalu keras dengan earphone
Mendengarkan musik dengan volume tinggi dengan earphone atau headphone dapat merusak kemampuan pendengaran secara permanen.
Tak hanya itu, kebiasaan tersebut bisa mengakibatkan beberapa masalah otak seperti kehilangan memori dan kerusakan jaringan otak di masa mendatang.
Otak adalah satu-satunya organ yang membutuhkan upaya untuk memahami apa yang dikatakan di sekitar. Jika Anda memberikan tekanan berlebih pada otak, itu akan merusaknya.
7. Melewatkan sarapan
Selalu melewatkan sarapan pagi ternyata cukup berpengaruh bagi kesehatan otak karena organ tersebut tidak memperoleh nutrisi.
Beberapa penelitian menyatakan bahwa anak-anak yang suka membiasakan diri sarapan sebelum beraktivitas, memiliki prestasi baik di sekolah.
Selain itu 80 persen dari otak merupakan air, sehingga jika Anda kekurangan cairan maka dampaknya jadi lebih sulit berkonsentrasi sebab hilang fokus.
Itulah 7 kebiasaan sehari-hari yang bisa merusak otak. Sebaiknya dihindari agar kesehatan otak tetap terjaga.(sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net