search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Relawan Penerus Negeri Prabowo-Gibran di Badung Dorong Tiap Rumah Tangga Miliki Usaha
Rabu, 31 Januari 2024, 15:22 WITA Follow
image

beritabali/ist/Relawan Penerus Negeri Prabowo-Gibran di Badung Dorong Tiap Rumah Tangga Miliki Usaha.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Relawan Penerus Negeri Prabowo-Gibran di Bali mendorong terciptanya usaha (UMKM) di setiap rumah tangga sebagai kunci penopang kestabilan perekonomian. 

Ini menjadi salah satu dari tiga topik utama dalam kegiatan bertajuk 'Bantu Negeri' yang dilaksanakan oleh tim Relawan Penerus negeri Prabowo - Gibran di Bali yang berlangsung di Kecamatan Abiansemal, Kabupaten Badung pada 26 Januari 2024 lalu. 

Menurut I Putu Leo Suryadipa, salah satu relawan Penerus Bangsa dan Calon Anggota DPRD Badung Dapil Abiansemal 2 dari Partai Demokrat dari Partai Demokrat di Kabupaten Badung ini, sebenarnya ada tiga hal pokok yang digaungkan pada kegiatan tersebut, diantaranya terkait stunting, persoalan Sampah dan Pelatihan Kewirausahaan. 

"Tiga poin ini adalah program pilar pijakan kami relawan penerus bangsa menuju kemenangan Prabowo-Gibran untuk indonesia emas dan maju kedepannya," kata Leo saat ditemui di Taman Rekreasi Gumuh Sari. 

Dalam acara tersebut, dihadiri oleh sejumlah tokoh masyarakat serta pelaku usaha dari lintas generasi, terutama generasi muda. Disana para relawan menggaungkan pelatihan kewirausahaan dengan mendorong agar setiap rumah tangga memiliki satu usaha. 

Ini dipandang cukup efektif untuk membantu dan mendorong kestabilan ekonomi runah tangga yang tentunya akan berimbas terhadap tambahan pendapatan harian.

Tak kalah penting, owner Gumuh Sari ini juga mensosialisasikan tentang stunting, di mana para relawan menyadari untuk menuju bangsa yang lebih baik tentu membutuhkan generasi yang sehat, bahagia dan cerdas. Oleh karena itu disana juga digemakan agar masyarakat paham dan sadar pentingnya mencegah daripada mengobati.

"Kita mendorobg iklim edukasi yang baik untuk mencegah stunting, kegiatan ini juga kita balut dengan membagikan paket sembako untuk partisipan yang hadir yang berisi susu, telor minyak dan lain-lain," imbuhnya.

Tak lupa, pihaknya juga secara masif dan konsisten melakukan sosialisasi tentang sampah. Bahkan sebelum tergabung sebagai relawan, Leo sendiri memang selalu menggenjot terkait penanganan sampah di Bali. Karena menurutnya, jika sampah tidak terkelola dengan baik tentu akan menimbulkan masalah di kemudian hari.

Editor: Robby

Reporter: bbn/krs



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami