search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Presiden Ramos Horta Beri Selamat dan Undang Prabowo ke Timor Leste
Kamis, 22 Februari 2024, 10:22 WITA Follow
image

beritabali.com/cnnindonesia.com/Presiden Ramos Horta Beri Selamat dan Undang Prabowo ke Timor Leste

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Presiden Timor Leste Jose Ramos Horta memberikan ucapan selamat ke calon presiden Indonesia yang unggul sementara dalam Pemilu 2024, Prabowo Subianto.

Ramos Horta juga mengundang Prabowo untuk berkunjung ke Timor Leste. Ucapan dan selamat ini mencuat saat dia konferensi pers di Istana Negara, Dili, Senin (19/2).

"Melalui telepon saya mengucapkan selamat dan mengundang presiden terpilih Republik Indonesia, Prabowo Subianto, untuk mengunjungi Timor Leste," kata Ramos Horta, dikutip Radio e Televisao de Timor Leste (RTTL) di YouTube.

Dia lalu mengatakan, "Dan beliau [Prabowo] menyatakan kesediaannya sebelum atau sesudah sumpah jabatan sebagai presiden ke-8 Republik Indonesia."

Media lokal Timor Leste, Hatutan, melaporkan Ramos Horta menelepon Prabowo pada pekan lalu. Dalam percakapan itu, Prabowo juga mengundang Ramos Horta untuk berkunjung ke Indonesia.

Keduanya, menurut laporan media lokal itu, sepakat untuk memperkuat hubungan Indonesia dan Timor Leste.

"Saya yakin bahwa presiden terpilih Prabowo Subianto akan tetap menjaga hubungan baik dengan Timor Leste seperti yang dilakukan oleh presiden Indonesia sebelumnya," ungkap Ramos-Horta.

Melalui percakapan telepon itu, Prabowo juga menitipkan salam hangat untuk Perdana Menteri Xanana Gusmao.

Indonesia sebelumnya menggelar pemilu pada 14 Februari. Berdasarkan real count Komisi Pemilihan Umum (KPU), Prabowo dan pasangannya Gibran Rakabuming meraih 58 persen dari 74 persen suara yang masuk.

Suara Prabowo juga dominan di pemilihan luar negeri terutama Timor Leste. Di wilayah ini, dia mendapat 62 persen dari 45 persen suara yang masuk.

Indonesia dan Timor Leste memiliki catatan sejarah sendiri. Pada 1975-1999, pemerintah RI mengerahkan pasukan ke wilayah itu yang disebut Operasi Seroja.

Dari 1976 hingga 1985, Prabowo bertugas di Komando Pasukan Sandi Yudha (Kopassandha) Angkatan Darat.(sumber: cnnindonesia.com)

Editor: Juniar

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami