Akun
guest@beritabali.com
Beritabali ID: —
Langganan

Beritabali Premium Aktif
Nikmati akses penuh ke semua artikel dengan Beritabali Premium
OJK Wanti-Wanti Perbankan Tidak Latah Kucurkan Kredit Tanpa Mitigasi Risiko
BERITABALI.COM, BADUNG.
Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bali mencatat realisasi kredit termasuk Bank Perkreditan Rakyat (BPR) selama periode Januari hingga Mei 2024 mencapai Rp219,54 triliun atau tumbuh 10,69% jika dibandingkan periode yang sama 2023 mencapai Rp 198 triliun.
Selanjutnya kecukupan modal BPR tercermin dari likuiditas (Cash Ratio atau CR) dan Capital Adequacy Ratio (CAR) Mei 2024 mencapai 15,50 persen dan 36,73% atau di atas ambang batas 5% dan 12%.
"Tingginya permodalan perbankan mampu menyerap potensi risiko dihadapi," ungkap Kepala OJK Provinsi Bali, Kristrianti Puji Rahayu, Kamis (8/8/2024) di Nusa Dua, Badung.
Dirinya mengharapkan agar perbankan tidak latah dalam kucuran kredit tanpa memperhatikan kemampuan dan mitigasi risiko yang cukup.
"Biasanya kredit konsumtif kemudian karena lagi booming, ikut-ikutan beralih ke kredit konstruksi, padahal kapasitas, sumber daya manusia dan manajemen risiko tidak memadai. Bukannya diversifikasi, tapi malah menjadi kredit bermasalah,” paparnya.
Lebih lanjut, kata dia, diversifikasi kredit dibutuhkan mengingat situasi ekonomi global sedang tidak baik, dipengaruhi kondisi geopolitik belum stabil diantaranya geopolitik Rusia-Ukraina yang belum tuntas, Timur Tengah, Bangladesh hingga London.
"Kondisi tersebut berdampak terhadap mitra dagang Indonesia yang perekonomiannya belum cerah," tutupnya.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/aga
Berita Terpopuler
Bajang Karangasem Tewas Tertabrak Truk di Depan Depo Pertamina Antiga
Dibaca: 3143 Kali
ABOUT BALI

Film Dokumenter Hidupkan Kembali Sejarah Tari Kecak di Bedulu

Makna Tumpek Landep Menurut Lontar Sundarigama

Tari Sanghyang Dedari Nusa Penida Diajukan Jadi Warisan Budaya Tak Benda

Mengenal Tetebasan Gering, Topik Menarik di Festival Lontar Karangasem
