9 Makanan Terbaik Untuk Kesehatan Hati
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, NASIONAL.
Menjaga asupan makanan jadi salah satu upaya untuk membuat organ hati tetap sehat. Berikut daftar makanan terbaik untuk kesehatan hati yang bisa masuk dalam daftar.
Hati atau liver merupakan salah satu organ yang menjalankan banyak fungsi tubuh, termasuk di antaranya menyaring darah. Hati juga mampu menghasilkan protein dan hormon yang dibutuhkan tubuh.
Mengutip laman Cleveland Clinic, penyakit kuning jadi salah satu tanda yang paling umum jika seseorang memiliki masalah pada hati. Pada kondisi ini, kulit dan bagian putih mata bakal menguning karena tingginya kadar bilirubin dalam darah.
Bilirubin merupakan produk limbah yang dikeluarkan hati saat memecah sel darah merah. Kadar bilirubin yang tinggi mengindikasikan adanya masalah hati.
Gaya hidup dan pola makan tertentu berpengaruh terhadap kesehatan hati.
Makanan terbaik untuk kesehatan hati
Beberapa makanan diketahui bisa menjaga kesehatan hati. Berikut daftarnya, mengutip berbagai sumber.
1. Jeruk Bali
Makanan untuk kesehatan hati yang pertama adalah jeruk Bali. Buah satu ini mengandung senyawa antioksidan naringenin dan naringin yang dapat melindungi hati.
Mengutip Healthline, konsumsi jeruk Bali dapat menurunkan peradangan dan melindungi sel-sel yang ada di sekitar hati.
Sebuah analisis pada 2023 menemukan, senyawa antioksidan pada jeruk Bali dapat menurunkan risiko fibrosis hati.
2. Anggur
Anggur, utamanya varian anggur merah dan ungu, mengandung senyawa yang bisa bermanfaat untuk hati. Anggur menjadi buah terbaik untuk kesehatan hati.
Sebuah studi pada tikus menemukan, konsumsi anggur dapat membantu menurunkan peradangan pada hati, mencegah kerusakan sel pada hati, dan meningkatkan kadar antioksidan.
3. Jus buah bit
Jus bit merupakan sumber nitrat dan antioksidan yang disebut betalain. Studi pada hewan menemukan, jus bit dapat menurunkan risiko kerusakan oksidatif dan peradangan pada hati.
Namun demikian, studi pada manusia tetap diperlukan untuk memvalidasi penemuan di atas.
4. Brokoli
Brokoli dan sayuran silang lainnya dikenal akan kandungan seratnya yang tinggi.
Studi menemukan, sayuran silang mengandung senyawa yang bisa membantu proses detoksifikasi dan melindungi organ dari zat berbahaya.
Studi pada tahun 2016 menemukan adanya risiko perlemakan hati yang lebih rendah pada tikus yang memakan brokoli dibandingkan tikus pada kelompok kontrol.
Namun demikian, diperlukan penelitian pada manusia lebih lanjut untuk memvalidasi penemuan di atas.
5. Kacang-kacangan
Kacang mengandung lemak sehat, senyawa antioksidan, vitamin E, dan banyak lagi. Studi pada tahun 2019 menemukan, pola makan tinggi kacang dapat menurunkan risiko penyakit hati berlemak non-alkohol (NAFLD).
6. Ikan kembung
Ikan kembung dan jenis ikan berlemak lainnya mengandung asam lemak omega-3 yang menyehatkan. Kandungan ini dapat menurunkan risiko peradangan.
Studi pada 2016 menemukan, asam lemak omega-3 dapat membantu menurunkan risiko penyakit perlemakan pada hati.
7. Oatmeal
Oatmeal mengandung beta-glukan dalam jumlah tinggi. Sebuah studi pada 2017 menemukan, asupan beta-glukan dapat membantu melawan peradangan.
Mengutip Medical News Today, ulasan yang sama juga menyebutkan, beta-glukan pada gandum dapat membantu mengatasi perlemakan pada hati.
8. Bawang putih
Sebuah studi pada 2020 menemukan, asupan 800 miligram (mg) bubuk bawang putih selama 15 pekan dapat menurunkan tingkat keparahan NAFLD.
Selain itu, sebuah studi pada 2019 juga menemukan, asupan bawang putih dapat menurunkan risiko kanker hati.
9. Beri
Berbagai buah beri mengandung senyawa antioksidan yang disebut polifenol. Senyawa ini membantu melindungi hati dari kerusakan.
Sejumlah studi pada hewan menemukan manfaat buah beri untuk hati. Pada tahun 2023, studi menemukan, blueberry dan cranberry dapat menurunkan risiko kerusakan hati pada tikus.
Demikian daftar makanan terbaik untuk kesehatan hati. Masukkan daftar makanan di atas dalam pola makan harian. (sumber: cnnindonesia.com)
Editor: Juniar
Reporter: bbn/net