search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Perbekel Dangin Puri Kauh Benarkan Korban Tewas di Taman Pancing Warganya
Sabtu, 9 November 2024, 09:34 WITA Follow
image

beritabali/ist/Perbekel Dangin Puri Kauh Benarkan Korban Tewas di Taman Pancing Warganya.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Perbekel (Kepala Desa) Dangin Puri Kauh Ida Bagus Gana Putra membenarkan I Komang Agus Asmara Putra (25) adalah warganya yang tinggal di Jalan Salya IV, Banjar Pucak Sari, Desa Dangin Puri Kauh, Denpasar. 

Korban Komang Agus sebelumnya ditemukan tewas di bantaran sungai Taman Pancing, Denpasar Selatan, pada Kamis 7 November 2024. 

"Ya benar nika (itu), nika warga tiyang (saya), beliau (Komang Asmara) tinggal di Jalan Salya Gang IV," bebernya ke awak media, pada Jumat 8 November 2024. 

Menurutnya, Komang Asmara adalah seorang tukang parkir di kawasan Banjar Balun, Pemecutan Kaja, Denpasar yang dekat dengan tempat tinggalnya. Ia mengetahui hal ini, ketika mendatangi Kantor Desa Dangin Puri Kauh sekitar pukul 13.00 WITA.

Polisi sempat berkoordinasi dengan perbekel Ida Bagus Gana terkait identitas korban dan dibenarkannya. Selanjutnya, pihaknya mengantar polisi mengecek ke rumah dan keluarga korban. 

"Terkonfirmasi bahwa pria itu tidak berada di rumah," ungkapnya. 

Dikatakan Ida Bagus Gana Putra, korban memang mengalami masalah keterbelakangan (keterbelakangan mental, red) namun tidak terlalu parah. 

"Korban ini ada mengalami masalah keterbelakangan, tapi sedikit (tidak parah,red), dia masih bisa diajak komunikasi atau ngobrol dengan baik," imbuhnya. 

Kendati demikian, korban masih bisa bekerja sebagai sebagai tukang parkir di kawasan Banjar Balun, Pemecutan Kaja, Denpasar, yang dekat dengan rumahnya.

Setahu Ida Bagus Gana, korban orangnya tidak pernah neko-neko. Bahkan, ia sering melihat Komang Agus berseliweran di sekitaran kantor desa dan tidak pernah berpergian jauh-jauh.

"Setahu saya, dia tidak tahu melali (bepergian) jauh-jauh, paling di kawasan dekat rumah saja, ke Balun juga, sekitar kantor desa," ungkapnya. 

Perbekel Dauh Puri Kauh ini kaget, kenapa bisa korban sampai bisa ditemukan di Taman Pancing. Apalagi sampai menjadi korban dugaan pembunuhan. 

Bahkan, pihak keluarga tidak ada memberitahu Ida Bagus Gana, apakah korban punya masalah dengan orang lain, atau sebelumnya sempat menghilang. 

Sementara itu, kakak korban bernama I Made Sudarsana, 37, yang diberitahu hal ini merasa kaget. Dia lantas bersama polisi mengecek korban pembunuhan. Setelah dilihat sendiri, diketahui memang benar itu adalah adiknya. Hal itu sesuai ciri ciri pakaian yang dikenakanya setelah keluar dari rumah. 

Editor: Robby

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami