Pencarian WNA Rusia di Amed Karangasem Dihentikan
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Upaya pencarian terhadap Warga Negara Asing (WNA) asal Rusia, Sergei Eliseev (36), yang hilang di perairan Amed, Karangasem, akhirnya dihentikan setelah 10 hari tanpa hasil.
Meskipun tim SAR gabungan telah melakukan berbagai upaya pencarian dengan melibatkan berbagai pihak dan meminta perpanjangan waktu pencarian selama 3 hari dari Kedutaan Besar Rusia, namun hasil yang diharapkan belum juga ditemukan.
"Kami sudah upayakan yang terbaik untuk melakukan pencarian selama 10 hari ini. Tetapi target tetap tidak bisa kami temukan," ujar Koordinator Pos SAR Karangasem, I Gusti Ngurah Eka Wiadnyana, Sabtu (26/4/2025).
Sergei Eliseev dilaporkan hilang pada Kamis (17/4/2025), diduga tenggelam saat memancing di perairan Amed, Kecamatan Abang, Kabupaten Karangasem. Jukung yang dinaiki oleh Eliseev ditemukan oleh nelayan tanpa awak di perairan tersebut, menandakan bahwa ia telah terjatuh ke laut.
Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel Basarnas, Polair Polda Bali, TNI AL, dan sejumlah pihak terkait lainnya, telah menyisir perairan dan pesisir sepanjang Amed, hingga wilayah Seraya. Selain itu, tim juga menghadapi tantangan besar berupa cuaca ekstrem, dengan angin kencang, gelombang tinggi, serta hujan deras disertai petir yang menyulitkan proses pencarian.
Mengingat waktu pencarian yang telah habis dan tidak membuahkan hasil, sesuai dengan prosedur standar operasional (SOP), pencarian dihentikan pada hari Sabtu (26/4/2025). Meski begitu, sejumlah pihak yang terlibat dalam pencarian, termasuk perwakilan keluarga Sergei Eliseev, hadir untuk menyampaikan terima kasih atas semua upaya yang telah dilakukan.
Keluarga Sergei Eliseev juga mengapresiasi kerja keras tim SAR dan pihak terkait lainnya yang telah berusaha maksimal untuk mencari korban. Mereka berharap meskipun pencarian dihentikan, upaya untuk mencari dan memberi bantuan kepada keluarga tetap dilanjutkan.
Sebelumnya, Sergei Eliseev dilaporkan hilang setelah jukung yang dinaikinya ditemukan di perairan tanpa awak, memicu pencarian besar-besaran. Namun, dengan berakhirnya waktu pencarian, pihak berwenang menegaskan bahwa pencarian ini telah dihentikan secara resmi.
Editor: Redaksi
Reporter: bbn/krs