search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Mabuk Miras, Satpam Luka Parah Usai Duel di Warung Bakso Denpasar

Selasa, 8 Juli 2025, 20:13 WITA Follow
image

beritabali/ist/Mabuk Miras, Satpam Luka Parah Usai Duel di Warung Bakso Denpasar.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Eddy Teguh Suryawan (28) yang sedang mabuk akibat pengaruh minuman keras, berkelahi dengan warga berinisial RA (36) di Jalan Karya Makmur Gang Padi Nomor 01, Desa Ubung Kaja, Kecamatan Denpasar Utara, Minggu, 29 Juni 2025 sekitar pukul 12.00 WITA.

Nahas, Eddy yang bekerja sebagai satpam itu mengalami luka robek di kepala bagian atas, luka robek di daun telinga kiri, dan luka robek di bawah mata kiri.

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP I Ketut Sukadi perkelahian itu akibat salah paham. Eddy yang berasal dari Desa Desan Lendang, Kecamatan Bayan, Kabupaten Lombok Utara, Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam kondisi mabuk.

Pengaruh miras tersebut membuat Eddy merasa dirinya sok jagoan. Ia datang ke warung tukang bakso sembari menenteng pisau. Kebetulan pelaku RA berada di lokasi karena disuruh oleh kakaknya, Abdul Rahman (30) untuk membeli bakso.

Setelah bertemu, antara pelaku dan korban terjadi selisih paham. Lantas, RA asal Sumenep, Jawa Timur ini reflek memukul tangan Eddy disusul dengan tendangan kuat. Sehingga Eddy terjatuh dan pisaunya pun terlepas.

"Korban dan pelaku berkelahi, mereka bergulat. Pelaku berhasil merebut pisau dan menebas korban Eddy hingga mengalami luka-luka," ungkap AKP Sukadi.

Adu jotos yang terjadi di siang bolong itu mengundang perhatian warga dan pengunjung warung bakso. Mereka berusaha melerai perkelahian.

"Setelah dipisah, korban mengalami luka luka di bagian kepala dan telinga," ungkap AKP Sukadi.

Aparat Polsek Denpasar Utara datang ke TKP mengamankan pelaku Eddy. Polisi menyita barang bukti baju milik korban dan pisau dapur gagang kayu.

"Dari hasil interogasi, pelaku RA mengaku menebas korban karena membela diri," pungkas AKP Sukadi.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami