search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pemuda Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Kos Renon

Selasa, 5 Agustus 2025, 20:46 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pemuda Ditemukan Tewas Membusuk di Kamar Kos Renon.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Seorang pemuda bernama Komang LTA (27) ditemukan tewas membusuk di kamar mandi kosnya yang terletak di Jalan Tukad Badung XI No. 14, Renon, Denpasar Selatan, Senin malam (4/8/2025). Korban diduga telah meninggal dunia sejak tiga hari sebelum ditemukan.

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar, AKP Ketut Sukadi, kejadian bermula ketika kakak kandung korban, Made DEF (29), merasa curiga karena tak bisa menghubungi adiknya sejak Minggu (3/8/2025).

“Sang kakak berniat meminjam mobil adiknya, namun saat dihubungi via Whatsapp, ponsel adiknya tidak aktif. Hingga esok harinya, upaya menghubungi kembali tetap gagal,” jelas AKP Sukadi, Selasa (5/8/2025).

Karena merasa ada yang tidak beres, sang kakak akhirnya mendatangi kos adiknya. Sesampainya di lokasi, ia mendapati mobil dan sepeda motor korban masih terparkir. Bersama pemilik kos, mereka memutuskan mendobrak pintu kamar yang terkunci dari dalam.

“Setelah mendapat izin dari pemilik kos, pintu kamar didobrak. Setelah lampu menyala, korban ditemukan dalam posisi tertelungkup di kamar mandi, sudah dalam kondisi membusuk. Diperkirakan telah meninggal sejak tiga hari sebelumnya,” beber Sukadi.

Dari hasil olah TKP, polisi mengamankan barang bukti berupa dua unit laptop, kunci mobil, HP iPhone, KTP korban, serta beberapa obat-obatan seperti Allopurinol, Ibuprofen, dan suplemen Purabuild. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, namun kondisi jasad yang sudah membusuk membuat pemeriksaan visual menjadi terbatas.

“Penyelidikan lebih lanjut sedang berlangsung. Penyidik telah memintai keterangan saksi-saksi dan memasang garis polisi di lokasi,” kata Sukadi.

Jenazah korban kemudian dievakuasi ke RSUP Prof. dr. Ngoerah untuk pemeriksaan lanjutan. Petugas Inafis Polresta Denpasar juga telah melakukan identifikasi awal di lokasi kejadian. Hingga kini, pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi untuk memastikan penyebab pasti kematian korban.

Editor: Redaksi

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami