search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Jelang Galungan, Harga Daging Menggeliat Naik
Kamis, 17 Januari 2008, 22:28 WITA Follow
image

image.google.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Masyarakat Bali yang merayakan hari raya Galungan nanti musti menyiapkan uang lebih. Pasalnya, saat ini harga daging di sejumlah pasar mulai merangkak naik. 

Berdasarkan pantauan Beritabali.com, Kamis (17/1), harga daging kini naik hingga 30 %. Jika sebelumnya, daging ayam dijual Rp 17.000 per kilogram, saat ini, meningkat menjadi Rp 20.000 perkilogram.

 



Kenaikan harga daging ayam ini pun kini diikuti dengan kenaikan harga telur. Jika sebelumnya telur dijual Rp. 600 per butir, kini naik menjadi Rp. 700 per butir. Akibat kenaikan ini, pedagang daging ayam mengaku resah, akibat dagangannya sepi pembeli.“Sekarang sepi, nggak seperti kemarin-kemarin,” keluh Made Sekar, salah seorang penjual daging di Pasar Badung.

Naiknya harga daging ayam, ternyata tidak diikuti oleh harga daging lain, seperti daging sapi, babi, dan daging bebek. Namun, tak jauh berbeda dengan pedagang daging ayam, para pedagang tersebut juga mengeluhkan dagangan mereka yang sepi akan pembeli. (psk)

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami