search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Satpam Dewata Karaoke Jual Ekstasi
Jumat, 18 April 2008, 18:13 WITA Follow
image

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Satu lagi satpam ditangkap Direktorat Narkoba Polda Bali. Kali ini apes dialami seorang satpam New Dewata Karaoke, berinisial AC (38) tinggal di Jalan Ahmad Yani Denpasar. Dia ciduk lantaran menyimpan 40 butir ekstasi yang disembunyikan di bawah pot bunga. AC diciduk 13 April lalu sekitar pukul 01.30 Wita, ketika bertransaksi dengan polisi yang berpura-pura sebagai pemakai narkoba. Transaksi berlangsung di halaman depan Dewata Karaoke Jalan Gunung Soputan, Denpasar.

“AC dikenal sebagai pengedar disana. Dan, Direktorat Narkoba Polda Bali memancing tersangka AC bertransaksi,” beber Kasubid Publikasi AKBP Sri Harmiti kepada awak media kemarin. Sadar dirinya, bertransaksi dengan polisi, tersangka berusaha membuang sebutir pil setan itu ke lantai. Percuma tersangka mengelak, karena gerakan tangannya cepat dipantau anggota buser dan ekstasi pun dipungut kembali.

Dilokasi penangkapan, buser narkoba mendesak tersangka untuk memperlihatkan ekstasi lainnya. Desakan petugas membuat tersangka keder dan mengakui ekstasi disimpan dibawah pot bunga. “Setelah digeledah, ditemukan plastik kecil berisi 40 butir ekstasi warna hijau muda. Setiap ada pengunjung yang membeli, tersangka selalu mengambil ekstasi dibawah pot bunga,” ungkap AKBP Sri.

Diakuinya, ekstasi dibeli dari seseorang tak dikenal di kawasan Kuta. Dari bandar, sebutir ekstasi dibeli dengan harga Rp 175 ribu. Dan, tersangka menjual ke pengunjung dengan harga Rp 200 ribu. Jadi, tersangka mengambil untung Rp 25 ribu. Yang mencegangkan, malam itu, kata tersangka, sudah membeli 4 paket, yang masing-masing paket berisi 40 butir ekstasi (total 120 butir). “Tiga paket itu, kata tersangka sudah habis terjual dalam semalam. Tinggal 40 paket lagi yang akan dijual namun keburu ditangkap,” sebut AKBP Sri.

Reporter: bbn/sin



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami