search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Polisi Target Pelaku Lain
Jumat, 23 Mei 2008, 16:31 WITA Follow
image

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Polisi tidak berdiam diri menyelesaikan kasus terungkapnya kematian Kim Jung Tai, warga Korea. Polisi masih memfokuskan penyelidikan menyikapi apakah ada pelaku lain yang terlibat dalam kematian korban. Intinya, polisi masih mendalami, siapa yang ikut terlibat dalam penyewaan Vila Dampati Jalan Segara Ayu Sanur.

Menurut Kapoltabes Denpasar AKBP Gde Alit Widana, tertangkapnya tujuh pelaku, belum tentu tuntas. Polisi bakal menambah daftar tersangka baru terkait kematian korban. Benarkah? Sepanjang penyelidikan, polisi belum menemukan, siapa yang menyewa Vila Dampati di Jalan Segara Ayu, tempat ditemukannya korban tewas. "Tersangka lain pasti ada. Pasti ada yang bantu menyediakan Vila," bebernya singkat.

Kapoltabes juga menerangkan, kepolisian segera melakukan otopsi, guna mencari penyebab kematian korban. Permintaan otopsi ini berdasarkan persetujuan dari Konsul Korea di Bali. "Konsul Korea sudah setuju otopsi dilakukan. Biar jelas diketahui penyebab kematian korban," terangnya. Sementara itu, belasan pemuda berbadan kekar, dari pagi hingga sore tadi, masih terlihat berada di Polsek Densel. Ini terkait dari penangkapan empat rekannya, yang diduga terlibat pembunuhan Kim Jung Tai, warga Korea.

Wajah-wajah sangar mampir di Polsek Densel. Kesan tidak bersahabat terlihat, manakala sejumlah wartawan media cetak dan elektronik mendatangi Polsek sekadar mencari informasi tertangkapnya tujuh pembunuh Kim Jung Tai, warga Korea yang ditemukan tewas di Vila Segara Ayu Sanur. Menurut petugas, belasan pemuda berbadan kekar itu sedari pagi sudah memenuhi Polsek guna memberi dorongan moral terhadap empat temannya yang tertangkap.

Reporter: bbn/sin



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami