CBS Minta Pendukungnya Jangan Anarkis
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, TABANAN.
Kampanye terbuka pertama pasangan calon gubernur dari Koalisi Rakyat Bali (KRB) yakni Cok Budi Suryawan - I Nyoman Gede Suweta, hari ini berlangsung di lapangan Alit Saputra, Dangin Carik,Tabanan. Kampanye ini dihadiri ribuan pendukungnya.
Di depan ribuan massanya, CBS meminta simpatisan dan pendukungnya agar tidak berlaku anarkis dan tidak melakukan balas dendam meski banyak balihonya yang dibakar di Tabanan beberapa waktu lalu.
"Kalau ada baliho kita yang dibakar, jangan dibalas, mari laksanakan pilkada secara damai," seru CBS yang disambut tepuk tangan simpatisan dan pendukungnya.
CBS dan rombongan tiba di lapangan Alit Saputra Tabanan, sekitar pukul 14.00 Wita langsung disambut 8 sekaa (kelompok) gambelan belaganjur, seka okokan, serta ribuan pendukungnya.
Sesaat kemudian warga simpatisan yang hadir dikejutkan dengan sebuah pesawat helikopter yang berisikan gambar CBS-Suweta, meraung-raung berputar di atas lapangan Alit Saputra dan sekitarnya.
Sekitar lima kali Heli warna hitam itu berputar di atas kota Tabanan sambil menjatuhkan stiker yang berisi gambar CBS dan Suweta.
Sebelum CBS menyampaikan orasi politiknya, beberapa jurkam KRB yang tergabung dalam koalisi parpol pendukung CBS, satu persatu menyampaikan orasi politiknya.
Intinya para jurkam CBS mengajak simpatisan dan masyarakat yang hadir mencoblos CBS pada pilkada Bali, 9 Juli mendatang.
Sementara CBS dalam orasi politiknya mengatakan, jika dipercaya memimpin Bali dan memenangkan Pilkada Bali 9 Juli
Mendatang, ia akan mengembalikan Tabanan menjadi lumbung berasnya Bali.
Usai CBS, giliran wakilnya Gede Suweta memberikan orasi politiknya.Mantan petinggi Polda Bali ini menyoroti masalah keamanan yang mesti dijaga.
Setelah dua jam di Alit Saputra, kampanye CBS kemudian diakhiri pementasan kesenian arja akah canging dan pengundian hadiah sepeda motor dan hadiah hiburan lainnya. (nod)
Reporter: -