search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tabanan Chaos, Posko PDIP dan Foto Megawati Dibakar
Minggu, 17 Januari 2010, 16:16 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Tabanan chaos (rusuh). Ratusan massa PDIP di Tabanan membakar posko PDIP serta membakar foto Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri. Massa yang marah ini kecewa dengan rekomendasi baru DPP PDIP yang menyingkirkan I Wayan Sukaja sebagai calon bupati Tabanan sebelumnya. 

Aksi pengrusakan posko PDI Perjuangan ini antara lain terjadi di Desa Ole, Kecamatan Marga Tabanan. Puluhan massa PDIP yang marah menghancurkan posko PDIP yang ada di desa ini.

Selain memukuli posko dengan kayu dan besi hingga hancur, massa juga menarik tiang posko dengan mobil jip hingga berantakan rata dengan tanah.

Tak hanya merusak posko, massa yang marah juga membakar posko yang sebelumnya mereka bangun sendiri. Bendera PDIP dan foto Ketua Umum PDIP Megawati Sukarnoputri juga dibakar sebagai bentuk kemarahan terhadap keputusan DPP PDI Perjuangan.

Saya kecewa berat dengan keputusan rekomendasi baru DPP PDIP, makanya saya bakar saja posko ini, biar orang-orang di DPP PDIP terbuka matanya, kata Satgas PDIP asal Desa Ole, Wayan Sunitya.

Tak hanya di Desa Ole, aksi massa merusak dan membakar posko PDIP juga terjadi di beberapa desa lain di kecamatan Marga, seperti di Desa Geluntungan. Aksi serupa juga dilaporkan terjadi di hampir seluruh kecamatan yang ada di Kabupaten Tabanan, mulai Kediri hingga Selemadeg.

Aksi massa PDIP Tabanan yang merusak dan membakar posko serta foto Megawati Sukarnoputri ini terkait rekomendasi baru (rekomendasi kedua) yang dikeluarkan DPP PDIP.

Dalam rekomendasi baru ini, DPP PDIP menetapkan paket Eka Wiryastuti dan Gede Eka Sanjaya sebagai paket calon bupati yang akan bertarung dalam pemilihan Bupati Tabanan bulan Mei mendatang.

Massa PDIP Tabanan marah dan kecewa karena sebelumnya (pada rekomendasi pertama) DPP PDIP telah mengeluarkan rekomendasi yang menetapkan I Wayan Sukaja dan Eka Wiryastuti sebagai paket calon bupati dan wakil bupati PDIP dalam Pilkada Tabanan bulan Mei mendatang.

Perubahan rekomendasi ini dinilai sebagai bentuk arogansi DPP PDIP yang tidak memperhatikan aspirasi bawah massa PDIP di Tabanan, yang sebagian besar mendukung I Wayan Sukaja.


Rekomendasi baru yang mengganti paket calon bupati sebelumnya dengan paket calon bupati yang baru juga dinilai sangat langka terjadi di tubuh PDI Perjuangan di Indonesia.Massa yang marah menyatakan akan terus melakukan aksi penolakan rekomendasi baru ini dengan pengerahan massa yang semakin banyak. 

Reporter: bbn/ctg



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami