search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Palak 17 Pelajar, Pemuda Babak Belur Dipukuli
Kamis, 21 Oktober 2010, 19:36 WITA Follow
image

Beritabali.com

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Memalak 17 pelajar, tersangka I Wayan Hariyatha (23) nyaris tewas dipermak massa di Jalan Raya Puputan Renon, Denpasar. Tersangka yang tinggal di Jalan Trenggana Gang VII/10, Denpasar, kini diamankan di Polsek Denpasar timur (dentim).

Tersangka ditangkap atas atensi jajaran intelkam yang menerima laporan pemalakan dibilangan Puputan, Renon. Berdasar ciri – ciri pelaku, petugas menangkap tersangka Haryatha di depan Ozigo.


Menurut Kapolsek Dentim AKP I Gusti Nyoman Wintara, tersangka sempat mengajak damai alias 86 petugas yang menangkap. Namun, ditolak anggotanya.



Didampingi Kanit Reskrim Iptu Agus Prihadinika, Kapolsek mengatakan, massa marah dan memukul tersangka hingga babak belur. Beruntung, anggota Reskrim dengan cepat memboyong tersangka ke Polsek Dentim.



Tersangka asal Mengwi, Badung, mengaku sudah melakukan pemalakan terhadap pelajar sejak Bulan Agustus lalu. Dari pengakuannya, ada 17 pelajar yang jadi korban pemalakannya. Kapolsek mengatakan, setiap beraksi, tersangka Haryatha menakut-nakuti korbann dengan menuduh korban sebagai pelaku penganiaya maupun pelaku tabrak lari.

Mayoritas para korbannya takut karena fostur tersangka bongsor. Sehingga tersangka leluasa menjarah barang para pelajar yang kebanyakan memiliki HP dan uang tunai.

“Ada puluhan ponsel disikatnya dari pelajar. Ada juga uang tunai, emas dan STNK. Para korbannya akan segera melapor,” beber Kapolsek. (Spy)

Reporter: bbn/rob



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami