PLN Bali Diminta Terbitkan Jadwal Pemadaman
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
PLN Distribusi Bali diminta untuk mengumumkan jadwal pemadaman menyusul perbaikan beberapa pembangkit listrik di Bali. Perhimpunan Hotel dan restauran Indonesia (PHRI) Bali menilai kebijakan PLN yang melakukan pemadaman tanpa disertai dengan penerbitan jadwal pemadaman sangat merugikan industri perhotelan.
[pilihan-redaksi]
Sekretaris PHRI Bali Ferry Markus saat ditemui Beritabali.com di Renon, Kamis (24/3) menyatakan ketiadaan jadwal pemadaman menyebabkan hotel tidak bisa melakukan antisipasi. Termasuk antisipasi penyiapan dan penyewaan genset.
"Otomatis genset harus hidup, dengan genset hidup kan ada pengeluaran tambahan untuk bahan bakar dan lain sebagainnya, kemudian kalau kita bicara restauran atau hotel kecil yang tidak punya genset pasti mereka yang pertama menyewa, karena tidak ada kepastian dan menyewa per delapan jam itu kan sudah sekian juta, kalau memang pasti padam gak masalah, tetapi kalau disewa dan tidak dipakai ini kerugian," ucap Ferry Markus.
Ferry Markus berharap PLN memberikan jadwal pemadaman secara rutin kepada hotel-hotel di Bali. Sebelumnya General Manager PLN Distribusi Bali, Dadan Koerniadipoera mengumumkan adanya bahwa PLN distribusi Bali mengalami loss atau kehilangan daya listrik mencapai 188 megawatt. Akibatnya Bali terancam mengalami pemadaman bergilir.
Reporter: bbn/mul