search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Heboh
Selasa, 6 September 2011, 21:34 WITA Follow
image

Blackberry Messanger/Ilustrasi

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Isu 'celuluk' (mahluk jadi-jadian yang berparas seperti rangda) berkeliaran menghebohkan masyarakat  Tabanan. Bahkan isu yang beredar sejak satu Minggu belakangan ini sempat juga menjadi pembicaraan di kalangan facebooker.

Sejak satu minggu lalu, khalayak Tabanan menjadikan topik isu celuluk berkeliaran tiap malam hari. Isu ini pertama kali muncul di Desa Pesagi kecamatan Penebel. Tak lama berselang isu serupa kembali beredar ada celuluk di Kecamatan Kerambitan.

"Saya juga dengar sekarang ada di wilayah Bajera," jelas salah satu warga asal Tabanan Selatan.

Terkait isu tersebut warga Tabanan sempat dibuat ketakutan untuk pergi di malam hari.

"Saya biasanya pulang kerja jam 9 malam bawa motor sendiri sejak ada isu celuluk saya minta diantar sama suami," jelas Jero Sadan asal Kecamatan Tabanan.

Ia yang bekerja di sebuah layanan internet di seputaran kota Tabanan juga mengakui kalau isu celuluk berkeliaran di Tabanan sampai diungguh di akun facebook .

"Banyak teman yang menanyakan kebenaran isu celuluk di facebook," katanya.

Jero yang belum pernah melihat celuluk seperti isu yang beredar tersebut awalnya merasa takut, namun sekarang rasa takutnya sudah diabaikanya.

Sementara itu pihak Polsek Penebel yang sempat dihubungi juga tidak menampik isu tersebut. Namun sejauh ini pihaknya belum menerima laporan adanya orang hilang seperti isu yang berkembang orang yang menjadi celuluk itu menghilang.

"Kalau ada orang hilang kan sudah lama dilaporkan ke polisi," jelas salah satu anggota polisi.

Hal senada juga dikatakan Ketua DPRD Tabanan  I Ketut Suryadi, Selasa (6/9). Ia sempat mendengar isu tersebut, bahkan sampai di Bajera tempat asalnya.

 

"Ah itu cuman isu. Amerika sudah pergi ke bulan, kita kok masih berkutat mengenai hal itu," katanya sambil bergeleng-geleng kepala. 

Reporter: bbn/nod



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami