Keluarga : Hukuman Mati Tak Cukup Buat Heru
Beritabali.com
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Keluarga almarhum Made Purnabawa di Banjar Peminge mengaku tak bisa menerima tindakan mantan supir Made Purnabawa, Heru, yang telah membantai Made Purnabawa, istri, serta anaknya yang masih duduk di kelas IV SD. "Perbuatannya (Heru) sudah melebihi binatang. Binatang seperti singa saja tak akan seperti itu terhadap sesama binatang, singa tidak seenaknya memangsa binatang," ujar salah seorang anggota keluarga Made yang mengaku bernama Jaya Astika, hari ini (21/2/2012).
Kakak kandung Made Purnabawa yang bernama Wayan Ratna mengatakan, apa yang dilakukan Heru dan orang-orang yang membantunya membantai adiknya dan keluarganya, sudah amat keterlaluan. "Kalau hukuman aja tidak setimpal buat dia (Heru), hukuman mati pun tidak cukup buat dia," kata Ratna.
Ratna mengatakan, Heru bisa tinggal bersama keluaga adiknya karena istri Heru minta tolong padanya karena suaminya tidak punya perkerjaan. Sementara mereka punya bayi yang perlu dihidupi. "Sebelumnya Heru itu baik sekali. Peduli sekali dengan keluarga di atas (keluarga Purnabawa), pokoknya baik sekali. Saya tidak nyangka akan begini jadinya, ibaratnya saya pelihara anjing, malah saya yang kemudian digigit," ujar Ratna.
Heru sendiri sudah ditangkap bersama istrinya di Situbondo Jawa Timur. Selain Heru, 4 orang yang diduga membantu aksi Heru menghabisi Made Purnabawa, istri, dan putrinya hingga berita ini dibuat masih buron. Motif pembunuhan ini masih didalami. Namun diduga dilatarbelakangi dendam dan sakit hati pelaku terhadap korban.
Reporter: bbn/psk
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
