Demokrat Bali Skenariokan Head To Head dalam 5 Pilkada
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DENPASAR.
Ketua DPD Partai Demokrat Bali, Made Mudarta berharap pilkada serentak ada akhir tahun 2015 di 5 Kabupaten/Kota di Bali dilakukan secara 'Head To Head'. Menurut Mudarta, skenario pertarungan dua pasangan calon kepala daerah diharapkan lebih menghemat waktu dan biaya karena berlangsung satu putaran saja.
"Pertarungan 'Head To Head' lebih efektif dan efisien. Selain itu, dengan 2 kandidat calon yang bersaing akan memiliki legitimasi yang lebih kuat di masyarakat karena 50 persen plus baru bisa menang," ujar Mudarta, Selasa 27 Januari 2015.
Ia berharap, ajang pilkada jangan sampai terjadi pemborosan uang APBD. Pasalnya, dengan biaya yang dikeluarkan dengan sangat besar akan memicu niat pejabat yang menang untuk melakukan korupsi.
"Gimana tidak korupsi, kandidat yang mengeluarkan biaya yang sangat besar melebihi kemampuannya sehingga memiliki hutang. Kalau hutang banyak dan aset banyak yang habis tidak mungkin bisa dilunasi dengan gaji yang didapat. Inilah salah satu yang memicu pejabat korupsi," ungkapnya.
Sejauh ini, sambung Mudarta, dalam persiapan 5 pilkada di wilayah Bali, masing-masing partai sudah melakukan survey internal. Dan hasil survey tertinggi dari partai masing-masing koalisi inilah akan digabungkan untuk dibahas kembali siapa nanti yang akan ditunjuk dan diajukan.
Reporter: bbn/rob