Instansi Terkait Lamban, Fenomena Asap di Kubu Masih Misterius
Minggu, 13 Maret 2016,
07:05 WITA
Follow
IKUTI BERITABALI.COM DI
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BANGLI.
Fenomena semburan asap yang muncul dari lubang tanah di tegalan bambu milik I Nyoman Kenceng, warga Kelurahan Kubu, Bangli, masih menjadi tontonan warga, Sabtu (12/03/2016). Belum diketahui penyebab munculnya asap tersebut.
Meski di lokasi sudah dipasang garis polisi sejak Jumat (11/03/2016), sejumlah warga yang penasaran masih berbodong-bondong ke lokasi. Tidak hanya warga lokal saja, sejumlah warga dari luar Bangli juga berdatangan agar bisa menyaksikan secara langsung kejadian langka tersebut.
Sebelumnya, sempat muncul dugaan asap 'mekudus' (mengepul) tersebut terjadi karena konsleting listrik tegangan rendah. Namun setelah lima jam pemutusan aliran listrik dilakukan oleh petugas PLN justru kepulan asap yang keluar dari lubang tanah berdiameter sekitar 20 cm dengan kedalaman hampir mencapai 1,8 meter tersebut, masih berlangsung.
Sampai berita ini dibuat, belum diketahui secara pasti apa pemicu termasuk kandungan dalam semburan asap tersebut. Kondisi ini tak pelak menyebabkan warga sekitar menjadi was-was.
“Agar masyarakat tidak resah, sebaiknya dari dinas terkait segera turun untuk mengecek ke lokasi,” ungkap I Ketut Koten (55), salah seoarang warga setempat.
Kekhawatiran warga muncul, karena belum ada penelitian secara ilmiah asal muasal termasuk kandungan dalam asap tersebut.
Sementara salah seoarang warga lainnya, Made Widastra (37) mengaku kepulan asap yang terjadi belakangan mulai melemah. Namun besarnya semburan asap tidak bisa diprediksi lantaran jika malam asap tersebut justru terlihat membumbung tinggi.
“Sebelum ini diketahui banyak orang, awalnya kemunculan asap ini sempat membuat warga sekitar ketakutan. Terlebih pada malam hari, karena munculnya asap ini dari lokasi yang cukup rimbun di bawah kebun bambu,” ungkapnya.
Sekarang setelah mengemuka ke publik, pihaknya juga mengaku tetap was-was. Sebab, meski hasil tes awal kepolisian menyatakan asap tersebut relatif aman, namun sebagian warga masih belum begitu yakin.
Untuk itu, pihaknya juga mendorong instansi terkait segera ke lokasi untuk melakukan penelitian lebih lanjut dan mengecek asal muasal asap tersebut.
Berita Bangli Terbaru
Reporter: bbn/net