search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Desa di Tabanan Menunggak Bayar Beras Sejahtera Sampai Rp1,5 Miliar
Jumat, 24 November 2017, 08:31 WITA Follow
image

Kabag Perekonomiam Setda Tabanan, I Gusti Putu Ekayana. [bbcom]

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, TABANAN.

Beritabali.com, Tabanan. Sejumlah desa di Kabupaten Tabanan masih menunggak membayar Beras Sejahtera (Restra) ke KPN Bulog. 
 
Tunggakan restra itu mencapai Rp 1,5 miliar
 
[pilihan-redaksi]
Hal itu dibenarkan oleh Kabag Perekonomiam Setda Tabanan, I Gusti Putu Ekayana, Kamis (23/11/2017). 
 
“Tunggakan sebesar Rp 1,5 miliar itu termasuk rastra yang belum dikeluarkan di bulan Desember. Dan ditambah lagi dengan tunggakan yang belum dibayar desa di bulan sebelumnya. Bahkan ada yang belum dibayar dari bulan Juni,” jelas Ekayana.
 
Ia enggan menyampaikan desa mana saja yang masih nunggak membayar Restra. 
 
“Desa yang belum membayar renstra jumlahnya lumayan banyak,” tambahnya. 
 
Ia tidak bisa menyebutkan nama-nama desa tersebut karena datanya sudah ada di Dinas Sosial Tabanan
 
“Yang jelas masih banyak karena ada berbagai alasan yang mendasar. Diantaranya jarak desa yang jauh jadi tidak memungkinkan membayar setiap bulan. Ada hari raya yang berturut-turut sehingga Rastra menumpuk belum dibagikan, “ tandasnya. 
 
Meski demikian pihaknya, meminta kepada desa yang belum membayar renstra agar per tanggal 30 November 2017 sudah  membayar. Sehingga kinerja bisa lancar. 
 
Tahun 2017 penerima Rastra ada sekitar 17.308 keluarga di Tabanan. Ini berkurang dari tahun 2016 sebanyak 19 ribu lebih.
 
Sementara, untuk keluarga penerima Rastra sudah setiap bulan selalu membayar karena ketika mengambil beras selalu bawa uang. 
 
Rastra yang diterima perkeluarga sebanyak Rp 15 kilogram seharga Rp 24 ribu karena perkilonya seharga Rp 1.600. Beras yang didapat jenis medium. [nod/wrt]

Reporter: bbn/eng



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami