search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
11 Organ Relawan Jokowi Bersatu di Sanur
Sabtu, 11 Agustus 2018, 19:45 WITA Follow
image

beritabalicom

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com, Sanur. Menjelang Pemilihan Presiden atau Pilpres 2019, Relawan Jokowi di Bali, NTB, NTT dan Jawa Timur mulai merapatkan barisan. Untuk mendukung pemenangan pasangan Jokowi dan Mar'uf Amin dalam pilpres bulan April 2019, semua organ Relawan Jokowi dipersatukan dalam forum komunikasi relawan, yang dideklarasikan di Sanur pada hari Sabtu (11/08/2018).
 
[pilihan-redaksi]
Ratusan relawan Jokowi hadir dalam acara deklarasi Jokowi 2019 dan kuliah umum harmoni dalam kebhinekaan dan keragaman Indonesia, di sebuah hotel Grand Inna Sanur, Sabtu. 
 
Ratusan peserta yang hadir merupakan peserta gabungan Relawan Jokowi dari lintas parpol, lintas organ, dan lintas wilayah dari Bali, NTB, NTT, dan Jawa Timur.
 
Selain untuk mendeklarasikan pemenangan pasangan Jokowi dan Mar'uf Amin, kegiatan ini juga untuk menyatukan kekuatan, visi, dan misi, guna memenangkan Jokowi dan Mar'uf Amin pada pilpres 17 April 2019.
 
Dalam acara ini juga dilakukan pelantikan Forum Komunikasi Relawan Jokowi. Ada 11 organ Relawan Jokowi yang berbeda, dipersatukan dalam kegiatan ini.
 
[pilihan-redaksi2]
"Tujuan kegiatan hari ini adalah untuk membentuk forum komunikasi, karena selama ini banyak gerbong Relawan Jokowi, dalam acara ini kita satukan dalam satu forum, ada 11 organ relawan dalam forum komunikasi ini," ujar Ida Ayu Alit  Rachmadewi, Ketua Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP) DPD Bali.
 
Sementara Sidarto Danusubroto, Ketua Dewan Pembina Relawan Jokowi mengajak semua relawan agar bersatu dan bekerja sama guna memenangkan Jokowi dan Mar'uf Amin pada pilpres 17 April 2019.
 
"Untuk saat ini kita butuh persatuan, umara (pemerintah) dan ulama harus bersatu, nasionalisme harus dibangun bersama. Jangan sampai pilkada atau pilpres memecah belah bangsa. Pilihan (cawapres) Jokowi sudah tepat untuk persatuan bangsa ini, beliau ingin menjaga kesatuan dan persatuan bangsa Indonesia. Kompetisi nanti harus sehat untuk membangun demokrasi Indonesia," ujar Sidarto. [bbn/psk]

Reporter: bbn/psk



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami