search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pendidikan Politik Kader Gerindra untuk Menepis Hoax
Sabtu, 29 Desember 2018, 21:00 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DENPASAR.

Beritabali.com,Denpasar. Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) Denpasar kembali menggelar Pendidikan Politik bagi para kader dan simpatisan yang bertujuan untuk lebih mematangkan dan menyamakan sikap bagi para kader dalam menepis berbagai isu-isu miring dan informasi hoax.
 
[pilihan-redaksi]
"Dengan pendidikan politik ini kader-kader kita diberikan pengetahuan tentang hoax dan mengcounter isu-isu yang ada," papa Made Muliawan Arya, Ketua DPC Gerindra Denpasar, Sabtu (29/12) di Sanur.
 
 
Pria yang akrab disapa De Gadjah ini juga tampil sebagai pembicara dalam memberikan pemahaman pendidikan politik yang cerdas dan santun serta penuh kegembiraan dalam menyambut pesta demokrasi. "Kita harus berjuang semaksimal mungkin, dengan politik bergembira, jangan menghujat sesama, lawan," akunya.
 
Dirinya menekankan agar para kader di Gerindra tetap berjuang tanpa harus saling menghujat lawan politik. Terlebih lagi yang ditekankan De Gadjah adalah agar jangan menebar isu sesat ke lawan politik termasuk juga informasi hoax yang menyesatkan.
 
"Memang mereka lawan politik kita, tapi di luar itu tetap saudara. Tetaplah berjuang dengan kegembiraan, jagan menebar hoax," tegasnya.
 
[pilihan-redaksi2]
Bicara target pada pemilu nanti, dirinya mengaku sangat optimis, Denpasar bisa nambah minimal dua kursi di tingkat DPRD Denpasar. Sementara itu Ketua DPD Gerindra Bali, IB Putu Sukarta berharap dengan digelarnya pendidikan politik bagi para kader setidaknya dapat menambah wawasan dan memacu semangat generasi penerus gerindra untuk selalu memenuhi targetnya.
 
"Kita motivasi kader-kader kita yang ada di Denpasar, ini anak-anak muda semua, supaya bisa bergerak terus mencapai target," kata Sukarta usai membuka acara.
 
"Target kami di 2019 bisa naik 100 persen, ya tiap dapil kami ingin bisa beranak, yang satu jadi dua, yang dua jadi empat. Dengan sistem Sainte League murni kami yakin, target 100 kursi bisa tercapai," demikian Sukarta. (bbn/maw/rob)

Reporter: bbn/maw



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami