search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Teknisi Hotel di Benoa Ditemukan Tewas Karena Kesetrum
Senin, 24 Juni 2019, 19:50 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BADUNG.

Beritabali.com, Badung. Karyawan bagian teknisi (engineering) Hotel Vouk, Lutfi Kamali (24) tewas kesetrum saat bekerja di Workshop pengelasan di Hotel Vouk Jalan Sawangan, Benoa, Kuta Selatan, Senin (24/6/2019) siang. 
 
[pilihan-redaksi]
Jenazah pria asal Nganjuk Jawa Timur yang tinggal di Wisma Nusa Permai B-15, Benoa itu sudah dibawa ke RSUP Sanglah, Denpasar. Kematian Lutfi Kamali awalnya diketahui sejumlah rekan-rekannya. Adalah Ahmad Rosid (34) yang pertama kali menemukan jenazah korban kesetrum. 
 
Saksi Ahmad awalnya berjalan di depan Hotel Vouk sekitar pukul 08.40 Wita dan akan mengambil potongan besi siku di Wookshoop Las Hotel Vouk. Namun saksi kaget melihat korban tergeletak di panel tempat gudang pengelasan. Akibatnya saksi pun ketakutan dan melaporkan penemuan ke security setempat, Ketut Rontag. 
 
“Saat akan bekerja, saksi kaget melihat rekannya tergeletak dan diduga sudah tewas,” beber sumber di lapangan Senin (24/6/2019). 
 
Menerima laporan dari buruh proyek, saksi Ketut Rontag bersama dengan Chief security Ketut Manik menuju TKP. Memang benar, setelah di lokasi mereka melihat Lutfi Makali yang merupakan karyawan engeneering tewas kesetrum.
 
[pilihan-redaksi2]
“Korban Lutfi ditemukan tergeletak di areal panel dan tangan korban dalam keadaan memegang kabel Box Panel,” ujar sumber di lapangan, Senin (24/6). 
 
Setelah penemuan, jenazah pria asal Nganjuk Jawa Timur itu dibawa ke RSUP Sanglah Denpasar menggunakan mobil ambulance Yayasan Masjid Ibnu Batutah. 
 
Sementara itu, Kasubag Humas Polresta Denpasar Ipda Wayan Karnada mengatakan korban tewas terkena setrum saat bekerja.
 
“Jenazah sudah dibawa ke RSUP Sanglah Denpasar,” ujarnya, Senin (24/6/2019). (bbn/spy/rob) 

Reporter: bbn/bgl



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami