search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kisah Anjing Penghuni Kantor BPBD Karangasem
Kamis, 22 Agustus 2019, 20:30 WITA Follow
image

beritabali.com/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, KARANGASEM.

Beritabali.com, Karangasem. Keskes, begitu anggota BPBD Karangasem menamai seekor anjing lokal yang sejak setahun terakhir ini tinggal di Kantor BPBD Karangasem.
 
[pilihan-redaksi]
Hewan yang dikenal sebagai sahabat manusia ini terlihat akrab dengan anggota BPBD yang bertugas disana, ekornya pun digerak - gerakkan ketika salah seorang anggota memanggil Keskes.
 
"Kes.. Kes.. sini.. sini..," begitu salah seorang anggota BPBD memanggil hewan tersebut sembari mendekat dengan ekor yang digoyang - goyangkan.
 
Meski akrab dengan manusia, namun jika orang luar atau orang tidak dikenal tiba - tiba masuk ke areal kantor, maka dengan sigap hewan berkaki empat ini akan menggonggong dengan kerasnya sampai ada anggota yang tahu bahwa ada orang yang datang.
 
Keskes bagi anggota BPBD Karangasem bukan hanya sekedar anjing peliharaan biasa. Keberadaannya di kantor BPBD memiliki sebuah cerita yang cukup mengharukan. Diceritakan Kalaksa BPBD Karangasem, Ida Ketut Arimbawa awalnya Keskes adalah seekor anak anjing liyar yang ada di sekitaran Posko Logistik Tanah Ampo, Manggis, Karangasem.
 
Waktu itu, ketika masa-masa krisis Gunung Agung, anggota BPBD bersiaga di posko tanggap darurat Tanah Ampo. Secara tidak sengaja anggota BPBD yang kebetulan mendapat tugas di dapur umum merasa kasihan melihat seekor anjing kecil hingga akhirnya diberikan sisa-sisa makanan.
 
Mulai saat itu, Keskes lantas tinggal di posko Tanah Ampo, ketika masa krisis terlewati Keskes setiap waktu menemani petugas yang berjaga disana terutama ketika malam hari. 
 
[pilihan-redaksi2]
Hingga sekitar setahun lalu dilakukan pemindahan logistik ke Kantor BPBD Karangasem, salah seorang anggota melihat Keskes tidak jauh dari kendaraan pengangkut logistik seperti sedih duduk dan bengong ke arah anggota. 
 
Karena merasa kasihan, akhirnya anggota BPBD membawa serta Keskes ke Kantor BPBD karena tidak tega meninggalkan anjing tersebut sendirian di Pos Tanah Ampo dan sampai sekarang ikut tinggal di kantor BPBD.
 
"Rekan rekan beri nama Keskes, karena dulu pas petama kali ditemukan badannya kurus, Dulu ceritanya anjing ini penjaga logistik di Tanah Ampo, karena logistik dipindah anggota kasihan melihat anjing ini bengong bengong sehingga ikut dibawa kemari," kata Arimbawa. (bbn/igs/rob)

Reporter: -



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami