search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
AHM Diam-diam "Recall" Hampir 4.000 Unit Honda PCX
Selasa, 18 Februari 2020, 09:00 WITA Follow
image

bbn/otorider

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NASIONAL.

PT Astra Honda Motor (AHM) ternyata diam-diam melakukan pemanggilan kembali (recall) terhadap PCX 150. Berdasarkan data seperti dikutip dari kumparan.com, totalnya mencapai 3.930 unit.

[pilihan-redaksi]

Sumber kumparan di internal Kementerian Perhubungan, berdasarkan laporan AHM, kampanye perbaikan ini terkait dengan gangguan pada komponen Sprocket Cam. Bila komponen tersebut mengalami kerusakan, akan berpotensi menyebabkan mesin Honda PCX mati mendadak. Efeknya akan mengganggu kenyamanan dan keamanan saat berkendara.

Unit terdampak recall sendiri yang diproduksi pada 26-29 Juni 2019 lalu. Pemilik PCX yang sekiranya merasa unitnya termasuk di dalamnya, sebaiknya konfirmasi langsung ke bengkel resmi.

Sementara itu, ini bukanlah isu baru. Sebelumnya sempat beredar surat undangan perbaikan Sprocket Cam PCX di wilayah Semarang. Namun memang pihak AHM sendiri nampaknya ingin merahasiakan itu dari publikasi media.

Tak perlu khawatir 

General Manager Corporate Communication AHM, Ahmad Muhibbuddin, kepada kumparan mengatakan bahwa mereka telah mengirimkan surat ke pemilik Honda PCX 150 yang terdampak kampanye recall ini. 

"Kami memang melayangkan surat ke beberapa pemilik Honda PCX untuk pemeriksaan unitnya tahun lalu. Jumlahnya tidak banyak hanya sebagian dari jumlah Honda PCX secara keseluruhan. Kami sudah sampaikan ke Kemenhub sesuai dengan ketentuan yang berlaku," jelasnya. 

Ia menambahkan bahwa sebagian besar konsumen telah melakukan penggantian komponen yang bermasalah ke bengkel AHASS. 

"Konsumen tidak perlu khawatir. Selama tidak mendapat surat undangan, tidak perlu datang ke AHASS, kecuali akan melakukan perawatan berkala," tegas pria yang karib disapa Muhib itu.

Reporter: bbn/net



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami