search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Kunjungi Lombok, Pangdam IX Udayana Dianugerahi Gelar Adat Sasak
Senin, 20 Juli 2020, 21:45 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, NTB.

Pangdam IX/Udayana, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Kurnia Dewantara SIP, didampingi istri, Nyonya Tanty Kurnia Dewantara mengadakan kunjungan kerja ke Lombok, Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), Senin (20/7). 

 

[pilihan-redaksi]
Kedatangan Pangdam dan rombongan disambut Gubernur NTB, Dr H Zulkiflimansyah di VIP Room Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM), bersama unsur Forkopimda dan Bupati Lombok Tengah, HM Suhaili Fadhil Thohir SH.

 

Turut dalam rombongan Pangdam para pejabat di jajaran Kasdam IX/Udayana. Yakni Asintel Kasdam Kolonel Arh I Made Gede Antara, Asops Kasdam Kolonel Inf Rachmad Zulkarnain, Aslog Kasdam Kolonel Cpl Simon Petrus Kamlasi, dan Aster Kasdam IX/Udayana Kolonel Inf Made Mahaparta.

 

Kedatangan orang nomor satu di jajaran Kodam IX/Udayana ini disambut tarian khas Lombok dan musik tradisional Gendang Beleq. Dalam penyambutan ini, Pangdam menerima penganugerahan kehormatan sebagai 'Arya Patinglage Yudha Negare' oleh Majelis Adat Sasak (SAK). Ditandai dengan pemasangan pakaian adat Sasak oleh Ketua Harian Majelis Adat Sasak, Drs Lalu Bayu Windia M Si dan penyerahan sertifikat gelar oleh Bupati Lombok Tengah. Pangdam dalam sambutannya mengucapkan terima kasih, atas penganugerahan gelar tersebut. 

 

"Gelar yang diberikan ini suatu kehormatan yang luar biasa dan menjadi amanah untuk saya jaga sebaik-baiknya," ucapnya.

 

Terpisah, Pengurus Majelis Adat Sasak, H Lalu Suhardi mengatakan Pangdam IX/Udayana merupakan prajurit TNI yang diberi tugas oleh negara. Yang dalam tingkatan gelar Sasak Lombok adalah seorang Mahapati. Sehingga kepadanya dianugerahi gelar ' Arya Patinglage Yudha Negare'. Yang memiliki makna sebagai prajurit sejati yang menjaga kedaulatan dan keutuhan NKRI.

 

"Majelis Adat Sasak memberi gelar itu dalam konteks budaya. Artinya kami suku Sasak ingin beliau menjaga sekaligus melestarikan adat dan budaya suku Sasak," jelas Lalu Suhardi.

 

Kunjungan Pangdam Kurnia Dewantara ke Lombok, terkait kedatangan pimpinan dari lima institusi negara ke NTB, Selasa, 21 Juli 2020. Yakni Menkopolhukam, Mendagri, Kapolri, Panglima TNI, dan Wakil Ketua DPD RI. Kedatangan lima pimpinan institusi negara ini untuk mengecek perkembangan penanganan Covid-19. Hingga kemajuan Indonesian Tourism Development Coorporation (ITDC) berkaitan dengan persiapan MotoGP di NTB.

Reporter: Humas NTB



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami