Hyundai Motors Indonesia (HMI) resmi meluncurkan dua mobil listrik secara bersamaan, yakni Ioniq dan Kona Electric akhir tahun lalu. 

Hyundai Ioniq dibanderol dengan harga mulai dari Rp 697  juta On The Road Bali membuatnya sebagai mobil listrik murni baterai termurah di Indonesia saat ini. Seperti apa ketangguhan mobil listrik ini? 

Branch Manager PT Hyundai Mobil Indonesia Cabang Bali Andreas Rizky ketika ditemui sore kemarin mengatakan mobil type sedan ini, memang sengaja dirancang untuk pasar Indonesia untuk mendukung percepatan era elektrifikasi kendaraan bermotor nasional sebagaimana tercantum pada Perpres no 55 tahun 2019. 

"Melalui mobil listrik ini, kami berkomitmen terhadap Indonesia, berkontribusi untuk masyarakat dan mobilitas ramah lingkungan," jelasnya. 

Untuk spesifikasi mobilnya sendiri, Hyundai Ioniq dari segi eksterior, Hyundai Ioniq EV sudah memancarkan aura futuristik, karena grill tanpa lubang dengan lampu khas unik yang berasal dari lampu depan LED ke Day Running Light (DRL). Dari sisi interior, Ioniq menampilkan kesan modern dengan kursi berbalut kulit. 

IONIQ juga memiliki dua layar LCD yang menampilkan berbagai informasi untuk pengemudi. Cluster Supervision dengan layar LCD TFT 7" memberikan informasi penting dari kendaraan pada posisi yang mudah terlihat oleh pengemudi.

Bagaimana dengan performanya? Mobil yang sepenuhnya dipacu oleh tenaga listik ini menggunakan motor listrik bermagnet permanen dan berefisiensi tinggi sebesar 100 kW (136 PS) yang dipasok oleh baterai lithium ion 38,3 kWh. Motor mengembangkan torsi 295 Nm yang didistribusikan ke roda depan, dan ber akselerasi 0-100 m dalam 9,9 detik.

Jarak tempuh Hyundai Ioniq mencapai 373 km (berdasarkan NEDC) dan 311 km (berdasarkan WLTP) dalam sekali pengisian daya. Pengisian daya penuh dapat dicapai dalam 54 menit untuk pengisian nol hingga 80 persen dengan menggunakan stasiun pengisian kendaraan listrik berkapasitas 100 kW (DC). 

"Lebih lanjut Hyundai Ioniq ini juga bisa dicharging di rumah (standar) dari titik nol hingga 100 persen memakan waktu 17 jam 30 menit, AC Charging 6 jam 5 menit," tambahnya.

Untuk pengisian daya listrik di Bali dikatakan Andreas bisa dilakukan di Dealer Hyundai di Jalan Gatot Subroto dan di  Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN ULP Denpasar. 

"Saat ini sudah ada beberapa mobil yang terjual kepada masyarakat umum, sebelumnya di Bali mobil ini digunakan untuk armada angkutan," tambah Andreas.