Tertimpa Pohon: Pedagang Tipat Santok Patah Tulang, Pemotor Tewas
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, KARANGASEM.
Ni Ketut Serinti (58) seorang pedagang tipat santok asal Banjar Dinas Kreteg, Desa Sibetan, Kecamatan Bebandem, Karangasem tertimpa pohon aren usai mengangkat jemuran di belakang warungnya pada Minggu (28/02/2021).
Informasi yang diperoleh, peristiwa nahas tersebut terjadi sore ini sekitar pukul 14.00 WITA. Saat itu, karena cuaca mulai turun hujan dan angin bertiup kencang, Ketut Serinti memungut jemuran yang ada di belakang warung tempatnya berjualan.
Secara tiba - tiba pohon aren yang berada di belakang warungnya roboh dan menimpa Serinti beserta beberapa sepeda motor yang terparkir di belakang warung.
"Ya benar, korban tertimpa pohon aren di belakang warungnya, korban mengalami patah pada bagian kaki kanan dan sekarang sudah dibawa kerumah sakit," kata Kepala Wilayah Banjar Kreteg, Kadek Budiarta saat dihubungi.
Pemotor Tewas
Sementara itu, nasib malang juga dialami oleh pengendara motor NPA (30) asal Banjar Dinas Pangitebel, Desa Antiga Kelod, Manggis Karangasem. Nyawanya tak tertolong setelah tertimpa pohon saat melintas di jalur penghubung Desa Telengan, Manggis dan Desa Duda Timur Selat, Karangasem pada Minggu, (28/02/2021).
Menurut informasi yang diperoleh, sebelum kejadian korban NPA mengendarai sepeda motor DK 6790 MG. Ia melaju dari arah Selat menuju Manggis. Saat melintas dilokasi kejadian, cuaca sedang turun hujan dan angin kencang.
Secara tiba - tiba, pohon jenis Wangkal setinggi 25 Meter tumbang dan menimpa korban, akibat kejadian tersebut korban NPA meninggal di lokasi kejadian dengan luka pada bagian kepala dan patah tulang pada tangan Kiri.
Sekretaris BPBD Kabupaten Karangasem, I Putu Eka Putra Tirtana saat dikonfirmasi, membenarkan peristiwa tersebut. "Ya benar, korban sudah dibawa oleh pihak keluarga ke rumah duka," ujarnya.
Reporter: bbn/krs