Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Mataram, mengikuti rapat persiapan latihan Kontijensi, terkait kegiatan event World Superbike (WSBK) di Pertamina Mandalika Internasional Sirkuit, Kuta Lombok Tengah, 19-21 November mendatang. 

Dalam rapat dipimpin  Sekda NTB, Lalu Gita Ariadi, Danrem Wira Bhakti, Wakapolda NTB tersebut, menyusun rencana kontijensi menghadapi bencana alam maupun non alam dalam event WSBK.

Kepala Stasiun Geofisika Mataram, Ardhianto Septiadhi menjelaskan, poin dari rapat yang dihadiri unsur-unsur instansi vertikal maupun Pemda ini adalah semua unsur siap bekerja sama untuk mendukung kegiatan WSBK.

"Siapa berbuat apa sesuai fungsi masing-masing, apabila ada hal-hal terkait bencana. Sehingga NTB siap mensukseskan kegiatan WSBK sebagai program dari bapak presiden," jelas Ardianto Septiadhi, Rabu (3/11). 

Pengertian dari kontijensi dijelaskan oleh Ardhianto. Yakni suatu keadaan atau situasi yang diperkirakan akan segera terjadi, tetapi mungkin juga tidak akan terjadi. Rencana Kontinjensi adalah suatu proses identifikasi dan penyusunan rencana yang didasarkan pada keadaan kontinjensi atau yang belum tentu tersebut.

"BMKG siap memberikan info cuaca iklim dan gempabumi sesuai kebutuhan kegiatan WSBK, tentunya juga disinkronkan dengan kebutuhan panitia WSBK baik panitia international, pusat maupun daerah," ujar Ardianto, seraya menerangkan BMKG sudah memasang peralatan maupun display informasi di Mandalika.

"Yang sudah terpasang di  Balawista (command center) Mandalika. Meliputi display cuaca, info gempa bumi dan tsunami, serta info iklim," ujarnya.

BMKG ucap Ardhianto, siap memberikan info cuaca iklim dan gempabumi sesuai kebutuhan WSBK. Tentunya juga disinkronkan dengan kebutuhan panitia WSBK baik panitia international, pusat, maupun daerah.

Dibackup BMKG pusat secara level nasional, bentuk dukungan BMKG Mataram untuk WSBK terkait info cuaca, iklim, gempabumi dan tsunami ini terus berprogres. Dengan memasang display info cuaca di sekitar Sirkuit sesuai yang dibutuhkan. 

"Ini sedang progres, sudah terpasang. Tentunya akan selesai sebelum event dimulai dan sesuai kebutuhan dari penyelenggara," tegas Ardhianto.

Persiapan kegiatan latihan Kontijensi terkait WSBK ini akan terus berlanjut sampai simulasi detail. Hingga persiapan sampai gladi di Mandalika.