search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Uang Kripto Bitcoin Anjlok 7,9 Persen Setelah Rusia Menginvasi Ukraina
Kamis, 24 Februari 2022, 23:35 WITA Follow
image

bbn/market.bisnis.com/Uang Kripto Bitcoin Anjlok 7,9 Persen Setelah Rusia Menginvasi Ukraina

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, DUNIA.

Mata uang kripto (crypto currencies) bitcoin merosot ke level terendah dalam sebulan terakhir pada hari ini, setelah Rusia mendaratkan pasukan militer di pantai dan menembakkan rudal ke beberapa kota di Ukraina.

Harga bitcoin turun sebesar 7,9 persen menjadi 34.324 dolar AS atau harga terendah sejak 24 Januari.

Sementara itu, harga koin kripto berukuran lebih kecil (ether) yang biasanya mengikuti gerakan harga bitcoin, juga turun tajam sebesar 10,8 persen.

“Kami telah melihat sejauh ini bahwa BTC dan pasar kripto selalu mengikuti pergerakan saham. Saat krisis, semua hal cenderung berkorelasi, jadi kemungkinan yang lebih buruk akan terjadi,” kata kepala strategi keuangan Jospeh Edwards, di perusahaan crypto Solrise Group seperti dikutip CNA.

Rusia melancarkan invasi ke Ukraina melalui darat, udara dan laut, serangan terbesar oleh satu negara terhadap negara lain di Eropa sejak Perang Dunia Kedua yang kemudian memicu ketakutan terburuk negara-negara Barat.

Amerika Serikat dan sekutunya akan menjatuhkan "sanksi berat" terhadap Rusia setelah serangan itu, kata Presiden AS Joe Biden.

Kepala Urusan Luar Negeri Uni Eropa Josep Borrell, merespons dengan menjanjikan sanksi keuangan terberat yang pernah dijatuhkan blok tersebut.

Saham global dan imbal hasil obligasi AS merosot, sementara dolar, emas, dan harga minyak meroket lebih tinggi karena investor berebut aset safe-haven atau aset investasi yang dapat melindungi investor dari krisis keuangan. Sedangkan perdagangan di sejumlah pasar saham Eropa merosot sekitar 2,6 persen.

Sementara itu para investor pendukung cryptocurrency mengatakan bitcoin merupakan aset yang aman dari situasi ketegangan geopolitik, karena umumnya bergerak bersama-sama dengan aset berisiko lainnya.

Penurunan bitcoin hari ini (Kamis) merupakan yang terbesar sejak mencapai rekor harga tertinggi pada November 2021 pada level 69.000 dolar AS. [Antara]

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami