Tampilkan Konten LGBT, Lightyear Tak Tayang di 14 Negara
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, DUNIA.
Walt Disney belum berhasil mendapatkan izin menayangkan Lightyear di 14 negara kawasan Asia dan Timur Tengah. Sumber mengatakan film animasi terbaru Pixar tersebut juga sepertinya tidak akan tayang di China, pasar film terbesar di dunia.
Hal tersebut diduga karena Lightyear akan menampilkan ciuman pasangan sesama jenis. Adegan tersebut melibatkan karakter space ranger bernama Alisha yang membangun keluarga bersama seorang perempuan.
Seperti diberitakan Reuters pada Senin (13/6), salah satu produser Lightyear mengatakan otoritas China meminta pemotongan adegan film tersebut. Namun, permintaan China ditolak Disney.
Setelah itu, Disney hingga kini juga belum mendapatkan jawaban dari China. Sehingga, produser tersebut meyakini film Lightyear tidak bakal tayang di China.
China sudah menolak menampilkan homoseksualitas di layar lebar maupun kaca dengan menghapus adegan hingga larang tayang. Beberapa di antaranya, seperti Call Me By Your Name, penghapusan adegan ciuman Fassbender di Alien: Covenant, dan Fantastic Beasts 3.
Tak hanya China, Uni Emirat Arab turut melarang penayangan film Lightyear karena adegan ciuman sesama jenis. UEA mengatakan hubungan pasangan itu melanggar standar konten media di sana.
Film itu juga dilarang tayang di Arab Saudi dan Kuwait. Menurut laporan Variety pada Senin (13/6), Lightyear tidak pernah mengajukan ke lembaga sensor Arab Saudi untuk mendapatkan hak lulus sensor dan bisa ditayangkan di negara tersebut.
Mesir, Libanon, Malaysia, dan Indonesia juga disebut tidak mengizinkan penayangan film Lightyear di bioskop. Namun, belum ada pernyataan resmi dari negara-negara tersebut terkait jadwal tayang Lightyear hingga saat ini.
Film Lightyear merupakan spin-off dari Toy Story. Spin-off ini berfokus pada karakter Buzz Lightyear yang selalu percaya bahwa ia benar-benar seorang space ranger.
Sedangkan, alam film spin-off tersebut, Buzz menjadi seorang space ranger sesungguhnya, tinggal di luar Bumi, menjalankan misi untuk melawan alien.
Chris Evans dipercaya untuk mengisi suara Buzz Lightyear, menggantikan pengisi suara orisinalnya, yaitu Tim Allen.
Sang pengisi suara karakter utama itu menilai keberatan terhadap penayangan Lightyear karena konten LGBT "membuat frustrasi."
"Sangat bagus kami menjadi bagian dari sesuatu yang membuat langkah maju dalam kapasitas inklusi sosial, tetapi membuat frustrasi bahwa masih ada tempat yang tidak begitu," kata Chris Evans.
Lightyear dijadwalkan tayang perdana di bioskop AS dan Kanada pada Jumat (17/6). Sementara itu, hingga kini belum ada pengumuman resmi lanjutan mengenai jadwal penayangan Lightyear di bioskop Indonesia.(sumber: cnnindonesia.com)
Reporter: bbn/net