Tahun 2022 diwarnai oleh berbagai peristiwa, termasuk masih berjalannya pandemi Covid-19 hingga perang antara Rusia dan Ukraina. Serangan dari Moskow pada 24 Februari lalu telah memasuki bulan ke-11 dan konflik masih terus berlangsung hingga kini.

Kini muncul prediksi untuk tahun 2023. Beberapa astrolog terkenal hingga peramal mengklaim memetakan masa depan, di antara yang paling terkenal adalah Nostradamus, Old Moore, dan Baba Vanga.

Berikut ramalan 'merinding' dari ketiganya, sebagaimana dihimpun CNBC Indonesia dari berbagai sumber, Rabu (11/1/2023).

Nostradamus

Nostradamus adalah dokter wabah pada abad ke-14. Tapi ia juga dikenal sekaligus sebagai ahli nujum dan peramal.

Hal ini terlihat dari bukunya berjudul Les Prophéties yang diterbitkan pada tahun 1555. Ia menggambarkan dunia penuh dengan peperangan, bencana alam, pembunuhan, serangan nuklir, dan revolusi.

Lalu seperti apa ramalan Nostradamus untuk tahun 2023?

Nostradamus memperingatkan adanya krisis iklim. "Seperti matahari, kepala akan membakar laut yang bersinar: ikan hidup di Laut Hitam akan mendidih," tulisnya, mengutip Irish Examiner.

Nostradamus juga disebut memperingatkan adanya "api surgawi di gedung kerajaan". Ini diyakini menyangkut semua sistem kekuasaan non-demokratis atau secara harfiah.

Para penafsir melihatnya mengarah ke Istana Buckingham. Saat ini, hal itu dikaitkan dengan "kegaduhan" yang timbul dari Pangeran Harry dan istri, Meghan Markle di kerajaan Inggris.

Selain itu, Nostradamus juga menyebutkan "tujuh bulan perang besar, orang mati karena kejahatan". Penafsirnya mengaitkan dengan korban tewas di Ukraina yang diserbu oleh Rusia pada Februari 2022 lalu.

"Jadi ramalan ini kemungkinan bisa menandakan eskalasi - dan berakhirnya - konflik tersebut," tulis media itu lagi.

Ramalan More Tua: Almanac

Almanac adalah ramalan milik Theophilus Moore. Ini telah diterbitkan selama hampir dua setengah abad.

Moore adalah seorang guru bahasa Irlandia, Inggris, Yunani, dan Latin. Ia dikenal sebagai ahli matematika yang pandai dan ahli astrologi, dengan julukan 'The Irish Merlin'.

Apa yang akan terjadi di tahun 2023 menurut Almanak?

Ada beberapa hal. Mulai dari peristiwa Atlantik yang memengaruhi pantai barat Irlandia dan garis pantai negara lain. Lalu, soal musim dingin yang buruk bagi Rusia dan peringatan kesehatan yang parah untuk seorang tokoh diyakini Donald Trump.

Resesi juga ia sebutkan dan juga 'reset besar' dari sistem keuangan. Ada pula kemunculan alien dan drama kapal selam, tapi tak dijelaskan lebih lanjut.

Baba Vanga

Baba Vaga adalah seorang peramal terkenal yang pernah memprediksi serangan 9/11 di Amerika Serikat (AS). Ramalan terbarunya, masih mengutip laman yang sama, menunjukkan adanya kemungkinan PD III dalam tahun-tahun mendatang.

Bernama lengkap Vangelia Gushterova, Baba Vanga lahir di tempat yang kemudian dikenal sebagai Yugoslavia. Ketika dia berusia 12 tahun, dia kehilangan penglihatannya saat badai ketika dia terlempar ke udara dan terlempar ke tanah oleh hembusan angin yang kuat.

Laporan Republic World menyebut Baba Vanga meramal akan adanya sebuah negara besar akan menggunakan senjata biologis. Baba Vanga bahkan mengeklaim bahwa 2023 akan melihat badai matahari atau tsunami matahari yang akan sangat menghancurkan.

Tak hanya itu, Baba Vanga yang meninggal tahun 1996 itu juga memprediksi adanya alien yang akan menyerang bumi dan manusia tidak akan memiliki listrik selama tiga hari tiga malam akibat ledakan nuklir. Selain itu virus berbahaya juga akan mempengaruhi burung.(sumber: cnbcindonesia.com)