search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Viral di Medsos, Dosen di Singaraja Diduga Lakukan Pelecehan Seksual di Kos Mahasiswi
Jumat, 5 Mei 2023, 19:36 WITA Follow
image

bbn/tangkapan layar rekaman CCTV/Viral di Medsos, Dosen di Singaraja Diduga Lakukan Pelecehan Seksual di Kos Mahasiswi.

IKUTI BERITABALI.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITABALI.COM, BULELENG.

Rekaman CCTV beredar di media sosial, dimana seorang dosen diduga melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswi di tempat kosnya.

Dari rekaman itu terlihat seorang laki-laki yang diduga oknum dosen menarik pinggang seorang perempuan. Tercatat waktu kejadian pada Jumat 5 Mei 2023 sekitar pukul 01.15 WITA.

Aksi cabul dosen tersebut terekam dalam dua potongan video berdurasi sekitar 9 detik. Terlihat korban yang tengah duduk di depan kamar, beberapa kali ditarik ke dalam oleh seorang pria yang diduga hendak memperkosanya. 

Namun korban berusaha menolak dan melawan dosen yang hendak berbuat tidak senonoh. Video tersebut terlihat diunggah pada akun Instagram milik @aryulangun, dalam captionnya tertulis, "Rekaman CCTV pelecehan seksual & percobaan pemerkosaan oleh oknum dosen terhadap mahasiswinya. TKP Singaraja tanggal 5 mei 2023 pukul 01.15 WITA,".

Lebih lanjut dibeberkan kronologi peristiwa itu. Awalnya korban membuat status tentang permasalahan di media sosial WhatsApp. Oleh salah satu dosennya  dikomentari dan ditawarkan solusi serta menanyakan alamat sang mahasiswi.  

Mengingat selama ini dosen tersebut dikenal baik dan perhatian, tanpa rasa curiga korban mengirim lokasi kosnya. Ironisnya, sesampai di kos sang dosen malah meraba tubuh korban dan kemudian mencoba memperkosa korban.

"Melihat hal itu korban berlari dan membuka pintu. Sang dosen menarik paksa mahasiwi ke kamar dengan menarik bagian pinggang. Saking gemetar dan syoknya, mahasiswi takut berteriak dan hanya mampu melawan dengan mencoba keluar kamar," tuturnya dalam tulisan tersebut.

Bahkan setelah itu korban diancam skripsinya akan digagalkan jika menyebarkan peristiwa itu sembari menghapus percakapan dalam WhatsApp. Menariknya, dalam pengakuan korban sempat memotret dosen tersebut di kamar dan meminta rekaman CCTV di kos itu.

"Tolong bantu mahasiswi ini menemukan keadilan dan masa depan pendidikannya. Jangan sampai dia gagal skripsi disebabkan ancaman dosen tersebut padahal sudah jelas dia adalah korban pelecehan jika dilihat dari rekaman CCTV yang ada," tulisnya.

Dikonfirmasi kasus tersebut Kasat Reskrim Polres Buleleng, AKP Picha Armedi menhatakan, sedang menyelidiki peristiwa dugaan pelecehan seksual dan percobaan pemerkosaan dalam video tersebut.

Hanya saja kata dia, pihaknya belum menerima laporan soal kejadian itu namun tetap akan melakukan penyelidikan ke lokasi.

"Kita akan cek ke lokasi dan melakukan kontak dengan pihak yang menyebarkan video. Dan video akan dijadikan alat bukti termasuk kami akan sita CCTV-nya. Yang jelas akan tetap ditindak lanjuti karena sudah viral kendati belum dilaporkan," tandas AKP Picha Armedi.

Editor: Robby

Reporter: bbn/bul



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritabali.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Bali.
Ikuti kami