Bensin Tumpah Tersambar Api, Bengkel di Pemuteran Ludes Terbakar
beritabali/ist/Bensin Tumpah Tersambar Api, Bengkel di Pemuteran Ludes Terbakar.
GOOGLE NEWS
BERITABALI.COM, BULELENG.
Sebuah ruko yang digunakan sebagai tempat tinggal dan bengkel di lintasan Jalan Singaraja Gilimanuk tepatnya di Desa Pemuteran Kecamatan Gerokgak Buleleng, Minggu 22 Oktober 2023 ludes terbakar setelah bensin tumpah hingga disambar api yang digunakan untuk menambal ban.
Musibah kebakaran yang menimpa Bengkel milik Kadek Suardika (41) berawal saat menerima Komang Tris Arsana (17) yang menambal ban sepeda motor vario-nya dan saat bersamaan istri korban, Komang Ayu Indrawati sedang mengisi bensin dari jerigen ke botol menggunakan selang kecil.
“Saat korban Kadek Suardika sudah menyalakan api untuk menambal ban, istrinya meninggalkan jerigen yang berisi minyak dalam keadaan selang masih mengalirkan minyak ke botol sehingga botol penuh dan minyak tumpah ke lantai dan mendekati api penambalan ban,” ungkap Kapolsek Gerokgak, Kompol I Gusti Nyoman Sudarsana.
Akibat bensin yang tumpah tersambar api yang digunakan untuk menambal ban menyebabkan suara ledakan dan memicu api langsung membesar.
”Ini mengakibatkan timbul ledakan dan nyala api yang sangat besar yang langsung menyambar barang - barang yang ada di sekitarnya,” papar Kompol Sudarsana.
Sejumlah warga yang berada di lokasi kebakaran berupaya memadamkan api, namun kobaran api terus melahap seluruh bangunan ruko dan baru mampu dipadamkan setelah 2 mobil pemadam dari PLTU Celukan bawang tiba di lokasi, namun seluruh barang yang ada di ruko ludes terbakar termasuk satu sepeda motor.
“Untuk sementara, kebakaran ini diperkirakan akibat bahan bakar minyak yang tumpahke tempat api yang digunakan untuk menambal ban sepeda motor sehingga minyak yang tumpah langsung tersambar oleh Api dan membakar isi ruko semuanya,” beber Kapolsek Gerokgak.
Berdasarkan laporan menyebutkan, tidak ada korban jiwa dalammusibah tersebut, namun demikian kerugian akibat musibah kebakaran itu menyebabkan kerugian mencapai 200 juta rupiah dan masih dilakukan penanganan dengan olah TKP dan mendengarkan keterangan saksi-saksi.
Editor: Robby
Reporter: bbn/bul
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
Iklan Sponsor
